Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Adaro Energy Buka 4 Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

Kompas.com - 31/08/2023, 11:55 WIB
Nur Jamal Shaid

Penulis

 

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Adaro Energy Indonesia Tbk membuka sejumlah lowongan pekerjaan untuk lulusan S1. 

Adapun posisi lowongan kerja yang dibuka di antaranya Statutory & Consolidation Section Head, Recruitment Officer, Statutory & Consolidation Officer, dan Safety System & Compliance Supervisor. 

Khusus untuk posisi Safety System & Compliance Supervisor, pendaftarannya dibuka sampai 9 September 2023. Sedangkan untuk posisi lainnya, pendaftaran ditutup pada 30 September 2023. 

Baca juga: Ekonomi AS Diproyeksikan Tumbuh Lebih Lambat di Semester I-2023

Lowongan kerja Adaro terbuka bagi lulusan baru atau fresh graduate maupun yang berpengalaman. 

PT Adaro Energy Tbk merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan dan produsen batu bara terbesar kedua di Indonesia.

Adaro Energy telah berkembang menjadi organisasi yang terintegrasi secara vertikal, dengan anak-anak perusahaan yang berpusat pada energi termasuk pertambangan, transportasi dengan kapal besar, pemuatan di kapal, pengerukan, jasa pelabuhan, pemasaran dan penghasil listrik.

Baca juga: Kementerian PUPR Garap Landasan Pacu Bandara VVIP di IKN

Dilansir dari laman adarocareer.com, Kamis (31/8/2023), berikut persyaratan lowongan kerja Adaro Energy dan cara mendaftarnya. 

1. Statutory & Consolidation Section Head

Persyaratan:

  • Gelar Sarjana Akuntansi dari Universitas terkemuka
  • IPK minimal 3,00
  • Memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun sebagai Pelapor Konsolidasi, diutamakan di perusahaan Tbk atau Kantor Akuntan Publik
  • Memiliki kompetensi yang kuat dalam Analisis Laporan Keuangan, Pengendalian Akuntansi/Standar Akuntansi, dan Peraturan Perpajakan
  • Berorientasi pada detail
  • Memiliki kemampuan bahasa Inggris yang baik adalah suatu keharusan

2. Recruitment Officer

Persyaratan:

  • Minimal Sarjana Psikologi
  • IPK minimal 2,8
  • Lulusan baru dipersilakan untuk melamar
  • Familiar dengan alat seleksi psikologis dan memiliki keterampilan wawancara yang baik
  • Memiliki pengalaman kerja 1-2 tahun sebagai Perekrut akan bermanfaat
  • Memiliki keterampilan komunikasi dan interpersonal yang baik
  • Pembelajar yang cepat, mampu bekerja di lingkungan yang serba cepat

Baca juga: Penyaluran KUR Capai Rp 148,95 Triliun Per Agustus 2023

3. Statutory & Consolidation Officer

Persyaratan:

  • Gelar Sarjana Akuntansi dari Universitas terkemuka
  • IPK minimal 3,00
  • Memiliki pengalaman minimal 3 tahun sebagai Staf Pelapor, Staf Konsolidasi, dan/atau pengalaman di Kantor Akuntan Publik
  • Memiliki pengetahuan yang baik tentang analisis laporan keuangan, pengendalian akuntansi, pelaporan keuangan, dan perencanaan & penganggaran keuangan
  • Memiliki kemampuan bahasa Inggris yang baik adalah suatu keharusan

4. Safety System & Compliance Supervisor

Persyaratan:

  • Gelar Sarjana Teknik Pertambangan.
  • Memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun di bidang Keselamatan Tambang.
  • Memiliki kompetensi tingkat lanjut dalam Sistem Manajemen Keselamatan, Pengetahuan & Keterampilan Teknis terkait pertambangan dan energi, dan Manajemen Proses Bisnis.
  • Memiliki keterampilan komunikasi dan kepemimpinan yang kuat.

Baca juga: Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Bagi Anda yang berminat dengan lowongan kerja di atas, bisa mendaftar secara online melalui laman https://adarocareer.com/home/job_list/1

Caranya, pilih salah satu posisi lowongan kerja yang sesuai dengan kualifikasi Anda. Kemudian, gulir ke bawah dan klik "Apply". Anda akan diarahkan untuk membuat akun dan mengisi data diri.

Informasi lebih lanjut mengenai lowongan kerja Adaro Energy bisa dilihat di laman https://adarocareer.com/home/job_list/1.  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada 'Pertek' Tak Ada Keluhan yang Masuk

Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada "Pertek" Tak Ada Keluhan yang Masuk

Whats New
Tidak Ada 'Black Box', KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Tidak Ada "Black Box", KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Whats New
Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Whats New
Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Whats New
Stok Beras Pemerintah Capai 1,85 Juta Ton

Stok Beras Pemerintah Capai 1,85 Juta Ton

Whats New
Luncurkan Starlink di Indonesia, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya

Luncurkan Starlink di Indonesia, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya

Whats New
Lahan Kering di RI Besar, Berpotensi Jadi Hutan Tanaman Energi Penghasil Biomassa

Lahan Kering di RI Besar, Berpotensi Jadi Hutan Tanaman Energi Penghasil Biomassa

Whats New
Riset IOH dan Twimbit Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi RI Lewat Teknologi AI

Riset IOH dan Twimbit Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi RI Lewat Teknologi AI

Whats New
Cara Cek Penerima Bansos 2024 di DTKS Kemensos

Cara Cek Penerima Bansos 2024 di DTKS Kemensos

Whats New
IHSG Melemah 50,5 Poin, Rupiah Turun ke Level Rp 15.978

IHSG Melemah 50,5 Poin, Rupiah Turun ke Level Rp 15.978

Whats New
Dari Hulu ke Hilir, Begini Upaya HM Sampoerna Kembangkan SDM di Indonesia

Dari Hulu ke Hilir, Begini Upaya HM Sampoerna Kembangkan SDM di Indonesia

Whats New
Disebut Jadi Penyebab Kontainer Tertahan di Pelabuhan, Ini Penjelasan Kemenperin

Disebut Jadi Penyebab Kontainer Tertahan di Pelabuhan, Ini Penjelasan Kemenperin

Whats New
Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Whats New
KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

Whats New
Defisit APBN Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran Dipatok 2,45 Persen-2,58 Persen

Defisit APBN Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran Dipatok 2,45 Persen-2,58 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com