Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Mana Sebaiknya Menyimpan Dana Darurat?

Kompas.com - 07/09/2023, 11:30 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber CNET

Ilustrasi dana darurat.SHUTTERSTOCK/BANGOLAND Ilustrasi dana darurat.

Hal ini karena jika Anda perlu menarik dana sebelum jangka waktu deposito berakhir, kemungkinan Anda akan membayar denda. Beberapa jenis deposito yang lebih fleksibel bisa menjadi opsi yang lebih baik.

Baca juga: Ekonomi Global Tahun Depan Tak Menentu, Segera Siapkan Dana Darurat yang Likuid, Mudah Diakses, dan Aman

Deposito ini mungkin menghasilkan bunga lebih rendah, tetapi tidak membebankan penalti untuk penarikan uang sebelum jangka waktu berakhir.

3. Obligasi

Obligasi saving bonds ritel dianggap sebagai salah satu investasi paling aman, namun mungkin bukan tempat terbaik untuk menyimpan seluruh dana darurat.

Anda harus menyimpannya setidaknya selama satu tahun. Namun, Anda dapat menggunakan obligasi ini untuk sebagian dari tabungan darurat Anda guna memanfaatkan harga bersaing dan keamanan yang didukung oleh pemerintah.

Kesimpulan

Baik Anda baru saja mengembangkan strategi untuk menambah dana darurat atau memiliki dana darurat yang cukup untuk memenuhi pengeluaran selama satu tahun, memilih rekening terbaik untuk menampung dana darurat adalah keputusan yang sangat penting.

Baca juga: Hadapi Resesi 2023, Simak Cara Meracik Dana Darurat agar Tetap Tenang

Simpan dana darurat Anda cukup dekat untuk diakses dalam keadaan darurat, namun cukup jauh untuk menahan godaan untuk menggunakannya.

Berusahalah untuk membangun dana darurat melalui kebiasaan yang konsisten dan dapatkan tingkat pengembalian terbaik atas uang yang telah Anda sisihkan.

Menghindari penalti atau denda saat mengakses uang Anda juga penting. Menyebarkan dana darurat ke beberapa jenis rekening untuk memaksimalkan potensi pertumbuhan uang Anda mungkin menambah kerumitan rencana keuangan, namun dapat membantu Anda meningkatkan dana darurat lebih jauh lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com