JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu pendiri Facebook, Eduardo Saverin, dinobatkan sebagai orang terkaya di Singapura dalam daftar yang dirilis Forbes. Saverin adalah penduduk Singapura yang menetap di negara itu sejak lebih dari satu dekade terakhir.
Dikutip dari keterangan resmi Forbes, Selasa (12/9/2023), kekayaan Saverin tercatat sebesar 16 miliar dollar AS atau setara sekitar Rp 245,8 triliun (kurs Rp 15.364 per dollar AS).
Kekayaan Saverin bertambah 6,4 miliar dollar AS karena saham Meta naik hampir 70 persen pasca diluncurkannya Threads, pesaing X Twitter.
Baca juga: Tetap Sederhana, Intip Harga Outfit Orang Terkaya Ke-23 RI Toto Sugiri
Saverin menggeser posisi Li Xiting, pimpinan perusahaan pemasok peralatan medis Shenzhen Mindray Bio-Medical Electronics sebagai orang terkaya di Singapura.
Setelah menduduki posisi teratas selama dua tahun, Li merosot ke posisi ketiga karena saham-saham layanan kesehatan rontok akibat upaya anti-korupsi China terhadap sektor farmasi.
Pergeseran pada posisi teratas ini terjadi di tengah perlambatan ekonomi yang tumbuh sebesar 3,6 persen pada tahun lalu dan diperkirakan akan menambah kenaikan sebesar 0,5 sampai 1,5 persen pada tahun 2023 karena lesunya ekspor dan penurunan output manufaktur.
Meskipun ada tren penurunan, kekayaan gabungan 50 orang terkaya naik 8 persen menjadi 177 miliar dollar AS atau setara sekitar Rp 2.719,5 triliun.
Baca juga: 10 Orang Terkaya di Indonesia, Hartono Bersaudara Posisi Teratas
Kakak beradik pengusaha properti Robert dan Philip Ng dari Far East Organization mempertahankan posisi kedua meskipun kekayaan mereka sedikit turun menjadi 14,8 miliar dollar AS atau setara Rp 224,3 triliun.
Sementara itu, pengusaha properti Kwek Leng Beng tetap berada di posisi kelima daftar orang terkaya di Singapura. Kekayaan Kwek naik 18 persen menjadi 11 miliar dollar AS atau setara sekitar Rp 169 triliun.