Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbandingan Harga Pertamax di SPBU Pertamina dan Pertashop

Kompas.com - 01/10/2023, 10:15 WIB
Mela Arnani

Penulis

KOMPAS.com - Harga BBM terbaru, harga bahan bakar minyak non subsidi jenis Pertamax yang selama Oktober 2023, telah dirilis secara resmi oleh PT Pertamina.

Dalam pengumuman tersebut, terpantau ada perbedaan harga Pertamax hari ini hingga akhir Oktober 2023, yang dijual di SPBU Pertamina dan di Pertashop atau Pertamina Shop.

Pertashop adalah outlet penjualan Pertamina berskala tertentu untuk melayani kebutuhan konsumen BBM non subsidi, LPG non subsidi, dan produk ritel Pertamina lainnya, dengan mengutamakan lokasi pelayanannya di desa atau di kota yang membutuhkan pelayanan produk ritel Pertamina.

Secara umum, harga BBM non subsidi yang berlaku selama Oktober 2023 mengalami kenaikan harga, termasuk harga Pertamax.

Lantas, berapa harga Pertamax yang dijual di SPBU Pertamina dan Pertashop di seluruh Indonesia pada Oktober 2023?

Baca juga: Daftar Harga BBM Terbaru di SPBU Seluruh Indonesia pada Oktober 2023

Daftar harga Pertamax di SPBU dan Pertashop

- Provinsi Aceh

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.000
  • Pertamax di Pertashop: Rp 13.850

- Free Trade Zone (FTZ) Sabang

  • Pertamax di SPBU: Rp 12.900
  • Pertamax di Pertashop: Rp 12.750

- Provinsi Sumatera Utara

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

- Provinsi Sumatera Barat

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

Baca juga: Ingat, Ini Daftar Harga BBM di Seluruh Indonesia pada September 2023

- Provinsi Riau

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.600
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.450

- Provinsi Kepulauan Riau

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.600
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.450

- Free Trade Zone (FTZ) Batam

  • Pertamax di SPBU: Rp 13.400
  • Pertamax di Pertashop: Rp 13.250

- Provinsi Jambi

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

- Provinsi Bengkulu

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.600
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.450

Baca juga: Daftar Harga BBM di SPBU Seluruh Indonesia Berlaku Mei 2023

- Provinsi Sumatera Selatan

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

- Provinsi Bangka Belitung

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

- Provinsi Lampung

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

- Provinsi DKI Jakarta

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.000
  • Pertamax di Pertashop: Rp 13.850

Baca juga: Daftar Harga BBM di SPBU Seluruh Indonesia Berlaku April 2023

- Provinsi Banten

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.000
  • Pertamax di Pertashop: Rp 13.850

- Provinsi Jawa Barat

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.000
  • Pertamax di Pertashop: Rp 13.850

- Provinsi Jawa Tengah

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.000
  • Pertamax di Pertashop: Rp 13.850

- Provinsi DI Yogyakarta

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.000
  • Pertamax di Pertashop: Rp 13.850

Baca juga: Daftar Harga BBM di SPBU Seluruh Indonesia Berlaku Maret 2023

- Provinsi Jawa Timur

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.000
  • Pertamax di Pertashop: Rp 13.850

- Provinsi Bali

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.000
  • Pertamax di Pertashop: Rp 13.850

- Provinsi Nusa Tenggara Barat

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.000
  • Pertamax di Pertashop: Rp 13.850

- Provinsi Nusa Tenggara Timur

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.000
  • Pertamax di Pertashop: Rp 13.850

- Provinsi Kalimantan Barat

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

Baca juga: Daftar Harga BBM di Seluruh Indonesia Berlaku Februari 2023

- Provinsi Kalimantan Tengah

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

- Provinsi Kalimantan Selatan

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

- Provinsi Kalimantan Timur

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

- Provinsi Kalimantan Utara

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

Baca juga: Daftar Harga BBM di Seluruh Indonesia Berlaku Januari 2023

- Provinsi Sulawesi Utara

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

- Provinsi Gorontalo

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

- Provinsi Sulawesi Tengah

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

- Provinsi Sulawesi Tenggara

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

Baca juga: Daftar Harga BBM Terbaru di Semua Provinsi, Berlaku per 1 Desember

- Provinsi Sulawesi Selatan

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

- Provinsi Sulawesi Barat

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

- Provinsi Maluku

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

- Provinsi Maluku Utara

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

Baca juga: Daftar Harga BBM Terbaru di Semua Provinsi, Berlaku per 1 November

- Provinsi Papua

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

- Provinsi Papua Barat

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

- Provinsi Papua Selatan

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

- Provinsi Papua Pegunungan

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

- Provinsi Papua Tengah

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

- Provinsi Papua Barat Daya

  • Pertamax di SPBU: Rp 14.300
  • Pertamax di Pertashop: Rp 14.150

Demikian rangkuman mengenai harga Pertamax hari ini hingga akhir Oktober 2023 yang dijual di SPBU Pertamina dan Pertashop.

Informasi selengkapnya mengenai harga BBM terbaru yang dijual di SPBU Pertamina di seluruh Indonesia selama bulan Oktober 2023 dapat diakses di sini.

Baca juga: Mengenal Perbedaan BBM Subsidi dan non-Subsidi

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

PTPN III Resmi Bentuk 2 Sub Holding, Gabungan dari 13 Perusahaan

PTPN III Resmi Bentuk 2 Sub Holding, Gabungan dari 13 Perusahaan

Whats New
Apa yang Terjadi Kalau Masyaarkat Tak Lakukan Pemadanan NIK dan NPWP?

Apa yang Terjadi Kalau Masyaarkat Tak Lakukan Pemadanan NIK dan NPWP?

Whats New
Di Tengah Perlambatan, Pekerja Digital Perlu Tingkatkan Ketrampilan

Di Tengah Perlambatan, Pekerja Digital Perlu Tingkatkan Ketrampilan

Work Smart
BRI Buka Lowongan Kerja hingga 8 Desember 2023, Simak Kualifikasinya

BRI Buka Lowongan Kerja hingga 8 Desember 2023, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Tingkatkan Pembiayaan Hijau, BSI Gandeng 3.300 Pengembang

Tingkatkan Pembiayaan Hijau, BSI Gandeng 3.300 Pengembang

Whats New
Menko Airlangga: Transformasi Digital pada Healthtech Industry jadi Kunci Manfaatkan Momentum Bonus Demografi

Menko Airlangga: Transformasi Digital pada Healthtech Industry jadi Kunci Manfaatkan Momentum Bonus Demografi

Whats New
Menko Airlangga Tegaskan Indonesia Siap Menjadi Produsen Kendaraan Listrik bagi Pasar Global

Menko Airlangga Tegaskan Indonesia Siap Menjadi Produsen Kendaraan Listrik bagi Pasar Global

Whats New
Miliarder Ini Sebut Rumah Mewah Tak Jamin Kebahagiaan

Miliarder Ini Sebut Rumah Mewah Tak Jamin Kebahagiaan

Whats New
Sirkuit Mandalika Dipakai Balap Mobil Porsche Sprint Challenge, Ini Kata InJourney

Sirkuit Mandalika Dipakai Balap Mobil Porsche Sprint Challenge, Ini Kata InJourney

Whats New
Bertemu CEO Bandara Jeddah, Menhub Tawarkan Kerja Sama Bandara Haji-Umrah

Bertemu CEO Bandara Jeddah, Menhub Tawarkan Kerja Sama Bandara Haji-Umrah

Whats New
Cara Menghitung Pertumbuhan Ekonomi, Rumus, dan Contohnya

Cara Menghitung Pertumbuhan Ekonomi, Rumus, dan Contohnya

Whats New
10 Indikator Pertumbuhan Ekonomi yang Paling Banyak Digunakan

10 Indikator Pertumbuhan Ekonomi yang Paling Banyak Digunakan

Whats New
BI dan Bank Sentral UEA Perluas Kerja Sama Moneter sampai Ekonomi Islam

BI dan Bank Sentral UEA Perluas Kerja Sama Moneter sampai Ekonomi Islam

Whats New
IHSG Sepekan Naik 0,72 Persen, Kapitalisasi Pasar BEI Bertambah Jadi Rp 11,12 Triliun

IHSG Sepekan Naik 0,72 Persen, Kapitalisasi Pasar BEI Bertambah Jadi Rp 11,12 Triliun

Whats New
Jawaban Anies saat Ditanya Urgensi Bangun IKN

Jawaban Anies saat Ditanya Urgensi Bangun IKN

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com