Dengan mengedepankan penelitian ilmiah dan teknologi, IQOS memanaskan batang tembakau yang menggunakan tembakau asli tanpa pembakaran, sehingga mengurangi paparan zat berbahaya atau berpotensi berbahaya hingga rata-rata 90 sampai 95 persen lebih rendah dibandingkan dengan asap rokok.
Laboratorium advanced Sampoerna beserta sumber daya manusia yang menunjang merupakan wujud komitmen perusahaan dalam mendorong peningkatan kapabilitas sains dan teknologi maupun fasilitas R&D di dalam negeri.
Baca juga: RI Jadi Negara Pertama di Asteng yang Rilis Tembakau Tanpa Asap Iqos Iluma
Dengan tenaga kerja berketerampilan tinggi dan adopsi teknologi mutakhir, laboratorium ini mampu memberikan hasil analisis dan pengujian akurat serta tepat waktu, yang memenuhi standar internasional untuk laboratorium pengujian.
“Laboratorium kami juga menyediakan layanan pengujian dan analisis untuk afiliasi perusahaan di mancanegara. Jadi, layanan laboratorium yang kami miliki telah menjangkau seluruh dunia,” ungkap Hildha.
Sebelumnya, Sampoerna juga telah mengoperasikan laboratorium di Pasuruan, Jawa Timur, dengan kemampuan pengujian ekstensif dan didukung oleh para ilmuwan Indonesia dengan beragam latar belakang keilmuan maupun jenjang pendidikan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.