Sebagai hasilnya, Maersk mempercepat tindakan pengendalian biaya dan kas, kata Clerc.
Pemutusan hubungan kerja (PHK) yang akan mengurangi jumlah karyawan Maersk dari 110.000 orang pada awal tahun 2023 menjadi di bawah 100.000 orang, diperkirakan akan menghasilkan penghematan sebesar 600 juta dollar AS pada tahun 2024.
Baca juga: Bakal PHK 14.000 Karyawan, Bos Nokia: Keputusan Bisnis yang Paling Sulit...
“Permintaan transportasi (untuk Maersk) akan kuat jika perekonomian berjalan dengan baik, namun hal sebaliknya akan berlaku jika ada masalah,” ujar Russ Mould, direktur investasi di AJ Bell.
Lebih buruk lagi, dinamika industri yang normal dalam situasi seperti ini tidak berjalan sesuai harapan. Biasanya ketika permintaan turun, lebih banyak kapal yang menganggur, namun Maersk mengatakan aktivitas seperti itu tidak meningkat di sektor transportasi, imbuh Mould.
“Itu berarti kelebihan kapasitas, bagus jika Anda adalah orang yang membayar untuk memindahkan barang dari A ke B karena hal ini memungkinkan Anda melakukan barter dengan harga yang lebih rendah, buruk jika Anda adalah pemilik dan operator kapal," papar Mould.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.