Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Murniati Mukhlisin
Praktisi Ekonomi Syariah

Pakar Ekonomi dan Bisnis Digital Syariah/Pendiri Sakinah Finance dan Sobat Syariah/Dosen Institut Tazkia

Keluarga Muda Perlu Rancang Keuangan

Kompas.com - 19/11/2023, 07:49 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Perencanaan yang baik dapat mengatasi masalah masyarakat modern terutama keluarga muda yang sebagian menganggap sepele utang.

Padahal seperti kasus pinjol di atas, nama dan profil nasabah yang masuk kredit macet akan tersimpan di database Bank Indonesia dan OJK. Suatu hari akan menyulitkan mereka untuk bertransaksi dengan bank, bahkan bekerja di instansi-instansi bergengsi.

Sisih Versus Sisa

Panduannya adalah sisih, bukan sisa. Sisihkan langsung apa yang didapat untuk kebutuhan investasi, yaitu minimal 10 persen. Kalau tidak ada utang berarti bisa disisihkan 40 persen.

Jangan pernah memulai investasi ketika hanya ada sisa karena biasanya akan sangat minimal.

Begitu juga gaya hidup, jangan berubah pesat ketika ada peningkatan pendapatan. Pasalnya, ada masanya pendapatan kita turun lagi.

Pernah dengar pepatah, "Hidup ini seperti Roda berputar" yang diartikan bahwa hidup yang selalu berubah.

Di QS Yusuf (12): 47-48. Dia (Yusuf) berkata, "Agar kamu bercocok tanam tujuh tahun (berturut-turut) sebagaimana biasa; kemudian apa yang kamu tuai hendaklah kamu biarkan ditangkainya kecuali sedikit untuk kamu makan. Kemudian setelah itu akan datang tujuh (tahun) yang sangat sulit, yang menghabiskan apa yang kamu simpan untuk menghadapinya (tahun sulit), kecuali sedikit dari apa (bibit gandum) yang kamu simpan.”

Kedua penggalan ayat ini menggambarkan pentingnya menyisihkan apa yang dipanen hari ini, untuk persediaan masa depan kelak. Mari merencanakan keuangan kita lebih baik lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com