Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Balas Mahfud MD soal ICOR, Cak Imin: Kita Ingin Realistis

Kompas.com - 22/12/2023, 22:07 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon Wakil Presiden nomor urut 3 Mahfud MD mempertanyakan soal nilai indeks Incremental Capital Output Ratio (ICOR) 4-5 persen dalam visi misi paslon nomor urut 1.

Mahfud menyebutkan bahwa indeks ICOR sebesar 4 persen tersebut bisa berdampak pada pertumbuhan ekonomi sebesar 7 persen, lebih tinggi dari target paslon nomor 1 sebesar 6,5 persen.

ICOR adalah rasio yang menunjukkan besarnya penambahan investasi untuk menghasilkan tambahan unit output.

Baca juga: Ditanya Gibran soal SGIE, Cak Imin: Terus Terang Saya Enggak Paham

"ICOR 4 persen saja bisa (berdampak) 7 persen ke ekonomi nasional sehingga saya kok jadi ingin tahu visi misi tingkat pertumbuhan 5 sampai 6,5 persen, kok enggak berani 7 persen?," kata Mahfud dalam Debat Cawapres di Jakarta, Jumat (22/12/2023).

Menanggapi hal tersebut, Calon Wakil Presiden nomor urut 1 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengatakan, pihaknya lebih realitis dalam menghitung indeks ICOR terhadap pertumbuhan ekonomi.

Ia mengatakan, pihaknya lebih fokus pada kualitas dan berdampak langsung pada penyerapan tenaga kerja dan pemerataan pembangunan.

Baca juga: Ditanya Gibran soal Regulasi Bisnis Penyimpanan Karbon, Mahfud MD: Harus Ada Naskah Akademiknya

"Target 5-6 persen dengan kalkulasi agar kalau kita tidak terlampau realistis ujung-ujungnya utang luar negeri lagi, utang banyak jadi beban bagi pemerintah saat ini dan anak cucu kita," kata Cak Imin.

Menanggapi jawaban Cak Imin tersebut, Mahfud mengatakan, pertumbuhan ekonomi sebesar 7 persen dapat dicapai melalui pemberantasan korupsi.

"Temuan ICW 2014 yang sudah inkrah korupsi itu berapa Rp 233,7 triliun ini kita bisa lakukan lewat penegakan hukum yang benar, ini bisa capai 7 persen, anda menyimpang dari rumusan," kata Mahfud.

Baca juga: Cak Imin Singgung Proyek Pusat di Solo, Gibran: Jangan Tendensius Gus

Terakhir, Cak Imin mengatakan, pemberantasan korupsi memang dapat menjaga pertumbuhan ekonomi. Namun, pihaknya hanya ingin realitis.

"7 persen bisa jadi omong kosong, kita tidak ingin memaksakan," ucap dia.

Baca juga: Muhaimin Janji Dana Desa Jadi Rp 5 Miliar, Pengamat: Sulit Terealisasi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

Whats New
Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Spend Smart
Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Whats New
Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Whats New
Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Whats New
Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Whats New
KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

Whats New
Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Whats New
Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Whats New
OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

Whats New
SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

Whats New
Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Whats New
Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Whats New
Libur 'Long Weekend', 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Libur "Long Weekend", 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Whats New
Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com