Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER MONEY] Inul Komentari Pajak Hiburan Naik | Investree Digugat Soal Gagal Bayar

Kompas.com - 15/01/2024, 06:00 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

Di sisi lain, masih banyak petani-petani kecil di Indonesia yang kesulitan mendapatkan legalitas atas tanah yang digarapnya selama puluhan tahun. Kasus konflik lahan pun masing sering terjadi di berbagai daerah di Tanah Air.

HGU sendiri merupakan pemberian tanah milik negara untuk dikelola pengusaha untuk dimanfaatkan secara ekonomi dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan UU Nomor 5 tahun 1960 beserta peraturan-peraturan turunannya.

Selengkapnya soal HGU dapat disimak di sini.

Ilustrasi emas Antam, logam mulia, emas batangan. SHUTTERSTOCK/IJP2726 Ilustrasi emas Antam, logam mulia, emas batangan.

4. Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 14 Januari 2024

Harga emas batangan Antam pada Minggu (14/1/2024), dibanderol seharga Rp 1.160.000 atau naik Rp 7.000 dibandingkan Sabtu kemarin.

Kemudian untuk harga emas batangan pecahan 0,5 gram dibanderol seharga Rp 632.000 dan harga emas batangan Antam 2 gram dipatok Rp 2.258.000.

Sementara harga emas batangan yang dirilis PT Untung Bersama Sejahtera (UBS) 1 gram dipatok seharga Rp 1.132.000 atau naik Rp 6.000 dibanding sehari sebelumnya.

Harga emas selengkapnya dapat dicek di tautan ini.

5. ORI025 Bisa Dipesan Mulai 29 Januari, Apa Saja Keuntungan Investasi Ini?

Pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) akan menerbitkan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel pertama di tahun 2024.

Menurut jadwal yang dirilis Kemenkeu, SBN Ritel Obligasi (ORI025) rencananya akan ditawarkan mulai 29 Januari sampai 22 Februari 2024.

Sebagai informasi, Obligasi Negara Ritel atau ORI adalah salah satu instrumen SBN yang ditawarkan kepada individu atau perseorangan warga negara Indonesia melalui mitra distribusi di pasar perdana.

Nah, apa keuntungan investasi ORI025? Simak selengkapnya di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com