Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terjadi Insiden Penembakan Pesawat di Papua, Kemenhub Pastikan Penumpang Selamat

Kompas.com - 17/02/2024, 07:37 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengungkapkan insiden penembakan pesawat oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Beoga, Papua Tengah pada Jumat (16/2/2024) pukul 09.52 WIT.

Diketahui pesawat yang ditembaki itu merupakan pesawat Cessna Grand Caravan registrasi PK-LTF milik PT Asian One Air pada penerbangan rute Timika-Beoga. Saat insiden, pesawat tengah berisikan 9 orang dari pilot dan penumpang.

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub M. Kristi Endah Murni memastikan pesawat berhasil mendarat dengan normal dan kondisi 9 orang itu selamat.

Namun demikian, insiden penembakan itu membuat area cargo pod section D sebelah kanan pesawat terdapat lubang bekas tembakan yang menembus ke lantai pesawat.

"Kami pastikan semua penumpang dan Pilot dalam keadaan selamat," ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat.

Baca juga: Usai Trigana Air Ditembaki KKB, Wings Air Kaji Situasi di Dekai Papua

Kristi menjelaskan, pesawat PK-LTF saat itu sedang melakukan penerbangan kedua dari Timika menuju Beoga pada pukul 23.59 UTC atau 08.59 WIT.

Pada saat pesawat berada di posisi final sebelum mendarat atau tepatnya pada ketinggian kurang lebih 300 kaki menuju landasan pacu, terdengar suara letusan tembakan dari arah belakang pesawat. Lalu pesawat mendarat dengan normal di Distrik Beoga pada pukul 00.53 UTC atau 09.53 WIT.

Setelah pesawat dalam posisi engine shutdown, Pilot in Command (PIC) melakukan pengecekan terhadap kondisi penumpang dan pesawat.

Selanjutnya pihak keamanan gabungan dari TNI/Polri langsung melakukan penyisiran.

Baca juga: Susi Pudjiastuti Tak Habis Pikir Pilotnya Disandera KKB, padahal Paro dari Dulu Rute Aman


Setelah berkoordinasi secara internal mengenai kondisi airworthy pesawat serta karena alasan keamanan, PIC memutuskan untuk menerbangkan pesawat kembali ke Timika. Pesawat PK-LTF pun akhirnya mendarat di Timika pada pukul 02.22 UTC atau 11.22 WIT.

Berdasarkan pengecekan terdapat kerusakan minor pada pesawat dan sedang dalam evaluasi untuk perbaikan.

Atas insiden tersebut, Kristi memerintahkan Kepala OBU Wilayah X Merauke beserta jajaran untuk menginvestigasi insiden tersebut dan terus berkoordinasi dengan pihak keamanan gabungan TNI/Polri serta pemerintah daerah setempat untuk pemantauan lebih lanjut serta mengidentifikasi potensi ancaman terhadap penerbangan.

"Kami harus mendapat kepastian keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penerbangan pada rute-rute yang dilalui pesawat dapat terjamin," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com