Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asosiasi Berharap Pemerintahan Baru Bisa Wujudkan Logistik Murah

Kompas.com - 19/02/2024, 20:25 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Asosiasi Logistik & Forwarder Indonesia (ALFI) berharap pemerintahan baru periode 2024-2019 bisa membawa terobosan di sektor logistik agar bisa menjadi lebih efisien. Dengan begitu, biaya logistik akan semakin murah.

Ketua Umum ALFI, Akbar Djohan mengatakan, efisiensi logistik menjadi kunci utama ekonomi suatu negara di era perdagangan modern. Oleh karena itu, perlu dilakukan terobosan agar terjadi efisiensi.

"Kami dari ALFI berharap Presiden dan Wakil Presiden terpilih nantinya untuk bisa membawa ekosistem logistik Indonesia yang lebih baik," kata dia dalam keterangan resminya, Senin (19/2/2024).

Baca juga: Optimalkan Bisnis Kurir, KAI Logistik Perluas Jaringan Layanan Penjemputan Paket

Ilustrasi logistik e-commerce, industri e-commerce.SHUTTERSTOCK/GORODENKOFF Ilustrasi logistik e-commerce, industri e-commerce.

Seperti diketahui, salah satu tantangan terbesar yang dihadapi sektor logistik di Indonesia adalah biaya logistik yang masih tinggi.

Menurut Akbar, penyebab tingginya biaya logistik nasional di antaranya belum terciptanya konektivitas antara pelabuhan yang memberikan kepastian layanan, perlu standarisasi digitalisasi layanan pelabuhan-pelabuhan utama, dan belum terdistribusinya industri-industri di wilayah Indonesia Timur.

Ia bilang, jika industri di wilayah Indonesia Timur terdistribusi maka akan ada keseimbangan trafik kargo baik dari Indonesia barat ke timur, ataupun sebaliknya. Dengan begitu, biaya logistik bisa turun.

"Ini menjadi hal utama yang harus diperbaiki oleh presiden terpilih," tegas dia.

Baca juga: Pelindo Bangun Hub Logistik di Kuala Tanjung

Sebagai upaya memastikan keberlangsungan usaha, ALFI juga mengapresiasi kinerja para pemangku kepentingan mulai dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), TNI/Polri, hingga masyarakat yang sudah menyelenggarakan Pemilu 2024 dengan kondusif.

"Pelaku industri logistik nasional mengapresiasi penyelenggaraan pemilu yang adil, transparan, dan menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi di Indonesia. ALFI juga mengucapkan selamat kepada pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang unggul versi hitung cepat dan saat ini masih unggul dalam penghitungan real count KPU," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Whats New
KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

Whats New
Defisit APBN Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran Dipatok 2,45 Persen-2,58 Persen

Defisit APBN Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran Dipatok 2,45 Persen-2,58 Persen

Whats New
Bos Bulog Sebut Hanya Sedikit Petani yang Manfaatkan Jemput Gabah Beras, Ini Sebabnya

Bos Bulog Sebut Hanya Sedikit Petani yang Manfaatkan Jemput Gabah Beras, Ini Sebabnya

Whats New
Emiten Gas Industri SBMA Bakal Tebar Dividen Rp 1,1 Miliar

Emiten Gas Industri SBMA Bakal Tebar Dividen Rp 1,1 Miliar

Whats New
Citi Indonesia Tunjuk Edwin Pribadi jadi Head of Citi Commercial Bank

Citi Indonesia Tunjuk Edwin Pribadi jadi Head of Citi Commercial Bank

Whats New
OJK: Guru Harus Punya Pengetahuan tentang Edukasi Keuangan

OJK: Guru Harus Punya Pengetahuan tentang Edukasi Keuangan

Whats New
Sekjen Anwar: Kemenaker Punya Tanggung Jawab Besar Persiapkan SDM Unggul dan Berdaya Saing

Sekjen Anwar: Kemenaker Punya Tanggung Jawab Besar Persiapkan SDM Unggul dan Berdaya Saing

Whats New
Lowongan Kerja BUMN Viramakarya untuk Posisi di IKN, Ini Posisi dan Persyaratannya

Lowongan Kerja BUMN Viramakarya untuk Posisi di IKN, Ini Posisi dan Persyaratannya

Whats New
Soal Relaksasi HET Beras Premium, Dirut Bulog: Biasanya Sulit Dikembalikan...

Soal Relaksasi HET Beras Premium, Dirut Bulog: Biasanya Sulit Dikembalikan...

Whats New
Potensi Pasar Geospasial di Indonesia

Potensi Pasar Geospasial di Indonesia

Whats New
OJK Minta Lembaga Keuangan Bikin 'Student Loan' Khusus Mahasiswa S-1

OJK Minta Lembaga Keuangan Bikin "Student Loan" Khusus Mahasiswa S-1

Whats New
Soal Tarif PPN 12 Persen, Sri Mulyani: Kami Serahkan kepada Pemerintahan Baru

Soal Tarif PPN 12 Persen, Sri Mulyani: Kami Serahkan kepada Pemerintahan Baru

Whats New
Citilink Buka Lowongan Kerja Pramugari untuk Lulusan SMA, D3, dan S1, Ini Syaratnya

Citilink Buka Lowongan Kerja Pramugari untuk Lulusan SMA, D3, dan S1, Ini Syaratnya

Whats New
Kerangka Ekonomi Makro 2025: Pertumbuhan Ekonomi 5,1 - 5,5 Persen, Inflasi 1,5 - 3,5 Persen

Kerangka Ekonomi Makro 2025: Pertumbuhan Ekonomi 5,1 - 5,5 Persen, Inflasi 1,5 - 3,5 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com