JAKARTA, KOMPAS - Melihat portofolio investasi yang mengalami penurunan nilai tidaklah menyenangkan.
Namun demikian, reaksi menghadapi situasi ini dapat mempengaruhi hasil investasi Anda dalam jangka panjang.
Lalu bagaimana cara bijak dalam menyikapi kerugian yang dialami saat berinvestasi?
Baca juga: Simak, Tips Memaksimalkan Investasi Jangka Panjang agar Cuan
Mengutip dari The Balance, Rabu (28/2/2024), pertama-tama, perlu dipahami bahwa fluktuasi pasar adalah hal yang wajar, pasar keuangan seringkali mengalami gejolak, dan penurunan nilai investasi adalah bagian dari prosesnya.
Jangan terburu-buru untuk menjual investasi hanya karena mengalami kerugian sementara. Keputusan semacam itu bisa mengakibatkan kerugian nyata jika Anda menjual pada saat yang tidak tepat, terutama jika tujuan investasi Anda jangka panjang.
Namun, sambil menahan investasi yang merugi, ada baiknya untuk mengevaluasi apakah investasi tersebut masih sesuai dengan tujuan keuangan Anda.
Jika Anda adalah seorang investor dengan tujuan keuangan jangka panjang seperti membeli rumah atau mobil baru, mempertimbangkan untuk mengeksplorasi pilihan investasi yang lebih berisiko namun memiliki potensi imbal hasil yang lebih tinggi bisa menjadi langkah yang cerdas.
Baca juga: Menilik Keberuntungan Bisnis di Tahun Naga Kayu, Sektor Apa yang Cuan?
Selain itu, penting untuk mengkaji ulang alokasi aset secara keseluruhan.
Lakukan diversifikasi portofolio dengan memasukkan berbagai kelas aset dapat membantu mengurangi risiko secara keseluruhan.