IHSG Bakal Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

JAKARTA, KOMPAS.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan akan menguat pada Rabu (13/3/2024). Sebelumnya, IHSG pada penutupan Jumat (8/3/2024) berakhir di zona hijau pada level 7.381,9 atau naik 0,11 persen (7,9 poin).

Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Maximilianus Nico Demus mengatakan, hari ini IHSG berpeluang menguat terbatas usai libur perdagangan dua hari.

“Berdasarkan analisa teknikal, kami melihat IHSG berpotensi menguat terbatas dengan support dan resistance di level 7.300 – 7.400. Potensi koreksi masih terbuka,” kata Maximilianus dalam analisisnya.

Baca juga: Wall Street Berakhir di Zona Hijau, Saham Nvidia dan Oracle Melesat

Sentimen muncul dari pernyataan Mantan Menteri Keuangan Lawrence Summers yang mengatakan bahwa The Fed kemungkinan besar tidak akan menurunkan tingkat suku bunganya pada tahun ini.

The Fed sendiri sudah menetapkan tingkat suku bunga netral berada di level 2,5 persen atau 3 persen lebih rendah daripada tingkat suku bunga yang ada saat ini. Namun menurut Summers, level tingkat suku bunga netral tidak berada di 2,5 persen melainkan berada di 4 persen.

Berbeda, Founder WH Project William Hartanto mengatakan, hari ini IHSG berpeluang melemah setelah berhasil membentuk all time high baru, meskipun ada penurunan volume.

Baca juga: Cek Jadwal Pembagian Dividen BTN Rp 49,89 per Saham

“Hari ini kami memproyeksikan IHSG bergerak dalam kecenderungan melemah, pada range 7.300 – 7.416,” kata William.

Dia bilang, momentum ini menarik, karena membuka peluang buy on weakness apabila IHSG ternyata berhasil mempertahankan support pada 7.300.

“Kondisi ini juga akan memenuhi pergerakan IHSG dalam metode trend following dengan menggunakan MA5 dan MA20,” ujarnya.

Baca juga: Moduit dan Maybank Sekuritas Rilis Fitur Solusi Penasihat Investasi Saham, Ini Manfaatnya buat Investor

Dia bilang, IHSG masih dalam pergerakan menguat namun memberikan indikasi koreksi sehat pada perdagangan hari Jumat pekan lalu. Candlestick IHSG membentuk pola shooting star yang mengindikasikan kekuatan daya jual yang dominan.

“Koreksi yang mungkin terjadi adalah koreksi sehat dengan support IHSG pada 7.300,” tegasnya.

Adapun rekomendasi teknikal dari dua perusahaan sekuritas, antara lain:

1. WH Project

• JSMR rekomendasi buy, support 5.100, resistance 5.500.?
• SIDO rekomendasi buy, support 595, resistance 630.?
• ITMG rekomendasi buy, support 27.200, resistance 30.000.

2. Pilarmas Investindo

• CPIN last price 5.175, support 5.100, resistance 5.275, target 5.250
• TOBA last price 294, support 282, resistance 300, target 298
• EMTK last price 464, support 456, resistance 472, target 470

Baca juga: OJK Sebut Pemegang Saham Investree Bakal Suntik Modal

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.