Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak Usaha ASDP Operasikan 3 Kapal untuk Layani 2 Rute Jarak Jauh

Kompas.com - 17/03/2024, 06:57 WIB
Yoga Sukmana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Anak usaha dari PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), PT Jembatan Nusantara atau JN, mengoperasikan 3 kapal untuk melayani 2 rute jarak jauh atau (Long Distance Ferry/LDF) untuk mendukung logistik nasional.

Ketiga kapal tersebut yakni KMP Swarna Bahtera pada rute Surabaya-Labuan Bajo, dan Kapal Madani Nusantara serta Kapal Mahkota Nusantara pada rute Balikpapan-Pare-pare.

"Hadirnya layanan LDF akan mengurangi kemacetan dan beban jalan akibat volume kendaraan yang besar serta dimensi dan volume muatan kendaraan yang menyalahi ketentuan atau over dimension over load (ODOL)," ujar Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin dalam siaran pers, Minggu (17/3/2024).

Baca juga: Jelang Mudik Lebaran 2024, ASDP Siapkan Langkah Antisipasi Cuaca Ekstrem

Adapun KMP Swarna Bahtera menempuh jarak rute mencapai 462 mil dari Surabaya–Labuan Bajo selama 38 jam. Kapal berkapasitas 321 penumpang, 100 unit kendaraan roda dua, 30 unit kendaraan kecil, 15 unit truk sedang, 4 unit truk besar dan 9 unit tronton.

Sedangkan Kapal Madani Nusantara menempuh 252 mil Balikpapan-Pare-pare selama 23 jam. Kapasitas kapal 500 penumpang, 100 unit kendaraan roda dua, 30 unit kendaraan kecil, 15 unit truk sedang, 4 unit truk besar, dan 6 unit tronton.

Sementara Kapal Mahkota Nusantara yang melayani lintas Balikpapan - Pare-pare mampu menampung hingga 217 orang, 50 kendaraan roda dua, 15 unit kendaraan kecil, 15 truk sedang, dan 30 truk besar.

Baca juga: ASDP Segera Lanjutkan Penataan Bakauheni Harbour City di Kawasan Siger Park

Selain itu, PT Jembatan Nusantara juga menyediakan moda angkutan penyeberangan laut jarak dekat yang meliputi 30 wilayah di Indonesia.

ASDP terus mendorong anak usahanya tersebut untuk melakukan monitoring dan pengecekan alat keselamatan, keandalan armada serta peningkatan pelayanan penumpang.

"Pastinya kami terus melakukan pemantauan, dan monitoring untuk terus memastikan keamanan, keandalan, dan ketersediaan layanan, terutama dalam menghadapi perubahan cuaca atau kondisi laut yang tidak terduga,” kata Shelvy.

Baca juga: Sepanjang 2023, ASDP Layani 45,6 Juta Penumpang Ferry di 37 Pelabuhan Se-Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com