Kebanyakan nasabah membutuhkan dana segar untuk dipakai membuka usaha seperti takjil atau untuk kebutuhan lainnya.
"Namun kecenderungannya jika mendekati Lebaran, masyarakat atau nasabah justru melakukan tebus barang yang mereka gadai," ungkap dia.
Baca juga: Pegadaian Cetak Laba Bersih Rp 4,38 Triliun pada 2023
Adapun, salah satu faktornya karena masyarakat sudah dapat tunjangan hari raya (THR). Dengan begitu, masyarakat akan memilih menebus barang seperti perhiasan yang mereka gadai untuk bisa dipakai juga saat Lebaran.
Sebagai informasi, pada periode 24 Maret 2024 jumlah penyaluran kredit gadai selama 2 minggu awal bulan Ramadhan mencapai Rp 6,3 triliun. Angka ini tidak jauh berbeda dari tahun sebelumnya.
Sedangkan, untuk portofolio posisi pinjaman gadai per 24 Maret 2024 naik 1 persen pada kisaran Rp 487 miliar sejak awal Ramadhan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.