Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER MONEY] Rupiah Diramal Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS | 5 Emiten Tebar Dividen Setelah Lebaran

Kompas.com - 15/04/2024, 07:53 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

1. Penyebab Rupiah Tembus Rp 16.000 Per Dollar AS di Pasar Luar Negeri

Berdasarkan data Google Finance, nilai tukar rupiah telah menyentuh angka 16.117 per dollar AS pada Sabtu (13/4/2024).

Staf Bidang Ekonomi, Industri, dan Global Markets dari Bank Maybank Indonesia Myrdal Gunarto mengatakan, pada dasarnya di pasar forex domestik, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS (USDIDR) masih belum menyentuh 16.000. Hal tersebut karena sebenarnya pasar FX domestik masih libur.

"Nah, pelemahan rupiah terhadap dollar AS yang sudah menembus 16.000 bisa jadi dikarenakan mekanisme transaksi yang terjadi di pasar luar negeri, seperti di pasar non delivarble forward (NDF) Singapura. Itupun rupiah terlihat melemah karena posisi dollar AS yang tengah menguat secara global maupun regional Asia," kata dia dalam keterangan resmi, dikutip Minggu (14/4/2024).

Selengkapnya, silakan baca di sini.

Ilustrasi uang rupiah, uang kertas rupiah. SHUTTERSTOCK/MAHA CREATIVE HUB Ilustrasi uang rupiah, uang kertas rupiah.

2. Kurs Rupiah Diramal Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS

Pengamat Komoditas dan Mata Uang Lukman Leong memproyeksikan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS akan melemah ketika pasar forex domestik dibuka setelah masa libur. Bahkan rupiah diproyeksikan akan tembus di level 16.000 sampai 16.200.

"Tidak heran apabila rupiah akan dibuka melemah tajam, mengingat dollar AS sangat kuat sepekan ini," kata dia dalam keterangan tertulis, dikutip Minggu (14/4/2024).

Berdasarkan data Bloomberg pada penutupan perdagangan di pasar spot Jumat (5/4/2024), nilai tukar rupiah ada di level Rp 15.848 per dollar AS.

Sementara itu, mengacu kurs tengah Jisdor, nilai tukar rupiah pada Jumat (5/4/2024) pada level Rp 15.873 per dollar AS.

Selengkapnya, silakan klik tautan ini.

3. 5 Emiten yang Bayar Dividen Setelah Lebaran 2024

Ada lima emiten yang akan membagikan dividen tunai kepada para pemegang saham usai Lebaran 2024 atau tepatnya akhir April 2024.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com