Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Jenis Investasi yang Bisa Dipilih Generasi Muda

Kompas.com - 07/06/2024, 20:15 WIB
Mela Arnani

Penulis

KOMPAS.com - Generasi muda saat ini telah banyak yang tertarik dalam dunia investasi, sebagai salah satu cara mewujudkan financial freedom.

Investasi adalah kegiatan menyimpan atau menempatkan dana pada periode tertentu untuk memperoleh keuntungan atau peningkatan nilai.

Investasi bisa dilakukan setelah kebutuhan utama dan cadangan dana darurat sudah terpenuhi.

Seperti diketahui, banyak sekali jenis investasi yang bisa dipilih seperti saham, reksadana, deposito, dan lainnya.

Lantas, apa saja jenis instrumen investasi yang bisa dipilih oleh generasi muda?

Baca juga: Investasi adalah Apa? Ini Pengertian, Jenis, dan Tipsnya

Jenis investasi yang cocok untuk generasi muda

Dikutip dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu), setidaknya ada enam jenis investasi yang bisa dipilih oleh generasi muda sebagai berikut:

1. Emas atau logam mulia 

Emas menjadi bentuk investasi paling mudah yang bisa dipilih. Investasi emas mempunyai risiko yang lumayan rendah, sebab nilainya cenderung stabil bahkan mengalami kenaikan setiap tahunnya.

Perlu diingat, Anda bisa memilih emas batangan bukan perhiasan. Emas batangan murni dihitung dari beratnya.

Investasi emas bisa dilakukan secara fisik maupun tabungan emas. Anda yang memilih dalam bentuk fisik, perlu memperhatikan penyimpanannya benar-benar aman.

Baca juga: Apa Itu Investasi? Yuk Kenali Pengertiannya

2. Properti

Investasi properti tergorolong jangka panjang karena harus menunggu cukup lama untuk memperoleh keuntungan.

Investasi properti bisa dilakukan dengan membeli tanah dan membangun properti, setelah itu menjualnya saat harganya sudah cukup tinggi.

Selain itu, investasi properti bisa dilakukan dengan menyewakan properti yang sudah dipunyai, sehingga memperoleh penerimaan dari hasil sewa.

Investasi ini memiliki risiko yang rendah karena harganya cenderung terus meningkat. Namun, aset bangunan bisa rusak sehingga membutuhkan perawatan tertentu.

Baca juga: Investasi ORI atau SBR? Ini Perbedaannya

3. Deposito

Investasi ini hampir sama dengan menabung di bank. Bedanya, tingkat bunga deposito lebih tinggi dibandingkan tabungan.

Semakin banyak uang yang didepositokan, biasanya bunganya juga akan makin tinggi.

Deposito memiliki jangka waktu atau tenor beragam, mulai dari 1 bulan sampai 12 bulan.

Meski begitu, uang yang dideposito tidak bisa diambil sewaktu-waktu sampai jangka waktu yang sudah disepakati.

Baca juga: Deposito adalah Apa? Ini Penjelasannya

4. Saham

Investasi saham tengah populer di masyarakat. Saham menjadi bukti kepemilikan sebuah perusahaan.

Return atau hasil investasi ini berupa dividen dan pertumbuhan nilai saham saat diperjualbelikan kembali.

Meski begitu, tidak semua perusahaan membagikan dividen kepada para investornya.

Instrumen saham memiliki risiko lumayan tinggi, tapi biasanya imbal hasilnya juga tinggi.

Baca juga: Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

5. Reksadana

Investasi reksadana sangat cocok bagi investor pemula yang belum begitu memiliki pengalaman di dunia pasar modal.

Selain itu, investasi ini juga direkomendasikan bagi investor yang memiliki dana terbatas.

Meski begitu, pilih produk reksadana yang sesuai dengan profil risiko, kebutuhan, dan tujuan keuangan masing-masing.

Baca juga: 5 Tips Memilih Investasi yang Aman, Apa Saja?

6. Obligasi pemerintah

Obligasi pemerintah atau surat utang yang diterbitkan pemerintah, memiliki beberapa macam seperti Obligasi Negara Ritel (ORI), Sukuk Tabungan (ST), Sukuk Ritel (SR), Savings Bond Ritel (SBR), dan lainnya.

Pilih obligasi yang sesuai dengan kebutuhan dan jumlah dana yang dimiliki.

Beberapa jenis obligasi hanya ditawarkan dalam jangka waktu tertentu, sehingga Anda bisa memantau informasi penerbitannya secara berkala.

Demikian ulasan mengenai beberapa jenis investasi yang bisa dipilih oleh generasi muda.

Baca juga: Reksadana Penyertaan Terbatas adalah Apa? Ini Pengertiannya

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com