Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Emiten Kapal Raup Kontrak Pengangkutan Batubara Senilai 12 Juta Dollar AS

Kompas.com - 05/08/2019, 12:58 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Emiten perkapalan PT Pelita Samudera Shipping Tbk memperoleh kontrak pengangkutan dan pemindahmuatan batubara senilai 12 juta dollar AS.

Sebelumnya, perseroan telah memeproleh kontrak jangka panjang sebesar 15,7 juta dollar AS.

Perpanjangan kontrak senilai 12 juta dollar AS tersebut dilakukan dengan 2 perusahaan tambang batubara di area Kalimantan. Sebelumnya kontrak dilakukan dengan perusahaan tambang batubara PT Jembayan Muarabara dan LG International atau PT Ganda Alam Makmur.

Baca juga: Pelita Samudera Shipping Teken Kontrak Pengapalan Bijih Nikel dan Batu Bara

"Kontrak pertama selama 3 tahun dengan PT Marunda Graha Mineral dari jasa terintegrasi Floating Loading Facility (FLF) dan kapal tunda dan tongkang (Tug dan Barge) dari daerah Bangkuang, Kalimantan Tengah ke area Taboneo, Kalimantan Selatan," kata Sekretaris Perusahaan Pelita Samudera Shipping Imelda Agustina Kiagoes dalam keterangannya, Senin (5/8/2019).

Minimum garansi kontrak volume sekitar 1,3 juta metrik ton per tahun. Perpanjangan selama 3 tahun ini membuktikan PSSI sebagai provider transportasi logistik yang terpercaya dari PT Marunda Graha Mineral.

Kontrak jangka panjang kedua selama satu tahun juga dengan LG International perusahaan berbasis di Korea yang bekerja sama dengan perusahaan tambang batubara domestik PT Batubara Global Energy. Ini adalah kontrak kerjasama PSSI kedua di 2019 dengan LG International dari jasa terintegrasi FLF dan Tug dan Barge (TNB) di area Kalimantan Timur.

Baca juga: Pelita Samudera Shipping Raih Kontrak Jangka Panjang Angkut Batubara

"Kontrak yang pertama dari jasa Tug dan Barge (TNB) di beberapa pelabuhan pemuatan, juga di area Kalimantan Timur," ujar Imelda.

Minimum garansi kontrak volume sekitar 1.7 juta metrik ton.

Pertumbuhan pendapatan perseroan dari kinerja keuangan non-audit per 30 Juni 2019 naik sebesar 16 persen menjadi 36,1 juta dollar AS dari 31,1 juta dollar AS per 30 Juni 2018. Perseroan mengantongi kontrak baru di awal semester II 2019 senilai hampir 28 juta dollar AS atau setara hampir Rp 390 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com