Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diancam Trump, Ini yang Dilakukan China

Kompas.com - 30/09/2019, 07:39 WIB
Mutia Fauzia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

Sumber Bloomberg

BEIJING, KOMPAS.com - Pemerintah China menyatakan bakal terus membuka pasar keuangannya dan terus mendorong investasi asing meski ada isu pemerintah Presiden Amerika Serikat Donald Trump bakal melakukan pembatasan aliran modal asing ke China.

"Kami akan melakukan langkah lebih lanjut untuk mendukung pembukaan akses keuangan di dua belah pihak untuk terus mendorong institusi keuangan berinvestasi di pasar keuangan domestik, untuk mendukung daya kompetisi dan dinamika pasar keuangan domestik," menurut ringkasan dari pertemuan kedelapan Komite Stabilitas dan Pengembangan Keuangan China seperti dikutip dari Bloomberg, Senin (30/9/2019).

Sebagai informasi, dua negara perekonomian terbesar di dunia itu tengah memasuki babak baru negosiasi perdagangan seiring dengan libur panjang nasional China pada 1 Oktober mendatang.

Baca juga: Amerika Serikat Bakal Blokir Seluruh Aliran Investasi ke China, Mengapa?

Tindakan AS terhadap aliran modal itu akan memberi tekanan baru dalam perselisihan perdagangan kedua negara. Hal itu dapat menyebabkan gangguan terhadap perekonomian China lebih dari kerugian ratusan miliar dollar AS akibat tarif impor yang diberlakukan kedua belah pihak.

"Upaya China untuk meningkatkan reformasi dan terbuka terhadap aliran modal asing akan melambat dalam jangka pendek, tapi tidak akan pernah (benar-benar) terhenti," ujar Kepala Ekonomi China Citic Bank International Liao Qun.

"China bisa saja mengeksplorasi pasar Eropa, Asia Tenggara untuk menggantikan AS," ujar dia.

Baca juga: Di Tengah Risiko Perang Dagang, Laba Nike Melonjak 28 Persen

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com