Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Naik Dua Kali Lipat, Modalku Bidik Penyaluran Pinjaman Rp 14 Triliun

Kompas.com - 29/01/2020, 19:19 WIB
Wayan A. Mahardhika,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan fintech peer to peer lending Modalku menargetkan pertumbuhan pinjaman naik dua kali lipat pada tahun ini.

Selain itu, Modalku pun pada tahun ini bakal melakukan penetrasi pasar di sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Co-founder dan COO Modalku Iwan Kurniawan mengatakan, pada 2019 tahun lalu penyaluran pinjaman Modalku sendiri sebanyak Rp 7 triliun. Dengan demikian, penyaluran pinjaman Modalku pada tahun 2020 ini ditargetkan mencapai Rp 14 triliun.

Baca juga: 2019, Modalku Salurkan Pembiayaan ke UMKM Rp 12 Triliun

"Tahun lalu kalau enggak salah Rp 7 triliun. Targetkan nanti naik double dari tahun lalu," ujar Iwan di Jakarta, Rabu (29/1/2020).

Kemudian dalam melakukan penetrasi pasar Modalku berencana menggaet lebih banyak platform digital, baik platform e-commerce dan non e-commerce.

Selain e-commerce, Modalku juga telah bekerja sama dengan PT Bank Central Asia Tbk (BCA) sebagai pemberi pinjaman (lender) dan akan lebih menggaet banyak bank sebagai lender [ada tahun tahun ini. 

Menutup tahun 2019, Modalku sejak 2016 menyebut telah menyalurkan pinjaman hampir Rp 12 triliun kepada 1,4 juta UMKM di Asia Tenggara .

Baca juga: Modalku Telah Salurkan Pembiayaan Rp 10 Triliun di Asia Tenggara

Iwan, menyebutkan pencapaian Rp 12 triliun ini didukung dengan adanya kerja sama dengan UMKM seperti pedagang pasar, merchant online dan e-commerce.

"Kolaborasi menjadi kunci di tahun 2019, dengan berbagai segmen kita tawarkan seperti pedagang pasar melalui modal pasar dan merchant online melalui kerjama dengan e-commerce," ucapnya.

Adapun lewat kerja sama dengan BCA, Modalku memungkinkan UMKM dapat meminjam modal usahanya hingga Rp 2 miliar tanpa jaminan.

“Kami mencermati bahwa BCA dan Modalku berada pada interface teknologi yang sama. Oleh karena itu, BCA mendukung pembiayaan debitor-debitor UMKM yang ada di Modalku sehingga mampu untuk terus bertumbuh secara mandiri,” ujar EVP Commercial Business & SME BCA, Liston Nainggolan, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (28/1/2020).

Baca juga: Gandeng BCA, Fintech Ini Tawarkan UMKM Pinjaman hingga Rp 2 M Tanpa Jaminan

Lebih lanjut dia menjelaskan, kerja sama dengan Modalku merupakan langkah yang strategis.

Industri perbankan tentunya tidak menutup mata dengan kehadiran fintech yang turut membantu dalam mendorong perekonomian yang inklusif, khususnya bagi perkembangan UMKM di Indonesia.

Sejak Desember 2019, BCA telah menjalin kerja sama penerusan pinjaman kepada UMKM melalui Modalku, sehingga dapat memberikan kemudahan akses pinjaman kepada berbagai pelaku UMKM yang belum terjangkau dan layak mendapatkan kesempatan untuk berkembang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Whats New
Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Whats New
Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

Whats New
Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Whats New
Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com