Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dibuka pada Zona Hijau, IHSG Pagi Ini Mencoba Bangkit

Kompas.com - 09/04/2020, 09:32 WIB
Kiki Safitri,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menghijau pada awal perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (9/4/2020).

Melansir data RTI, pukul 09.07 WIB, IHSG berada pada level 4.652,65 atau naik 25,95 poin (0,56 persen) dibanding penutupan Selasa pada level 4.626,69.

Sebanyak 145 saham melaju di zona hijau dan 73 saham merah. Sedangkan 74 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 454,19 miliar dengan volume 538,8 juta saham.

Penguatan ini terdorong oleh indeks saham Asia yang dibuka menghijau pagi ini. Indeks Hang Seng Hongkong naik 0,76 persen, disusul oleh indeks Strait Times Singapura yang juga naik 1,92 persen, dan indeks komposit Shanghai yang juga turun 0,31 persen. Namun demikian, indeks Nikkei Jepang terpantau merah atau turun 0,25 persen.

Baca juga: IHSG Diproyeksikan Bakal Rebound Terbatas Hari Ini

Sebelumnya, Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee memproyeksikan IHSG hari ini IHSG akan mengalami penguatan yang terdorong oleh indeks saham Wall Street yang kemarin menguat lebih dari 700 poin.

“Indeks akan reborn terbatas, faktor utamanya adalah penurunan yang cukup tinggi kemarin. Jadi menurut kita indeks akan rebound, apalagi Wall Street juga menguat lebih dari 700 poin,” ungkap Hans kepada Kompas.com.

Indeks Dow Jones naik 779,6 poin atau 3,4 persen. Demikian juga dengan S&P yang naik 3,4 persen disusul oleh indeks Nasdaq yang juga naik 2,5 persen.

Namun demikian, indeks bursa di Eropa terpantau merah setelah FTSE ditutup turun 26,72 poin atau 0,47 persen disusul oleh Xetra Dax yang juga turun 23,8 poin atau 0,23 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com