Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamina Serahkan 305 Ventilator untuk Daerah dengan Kasus Covid-19 Tertinggi

Kompas.com - 25/06/2020, 12:24 WIB
Rully R. Ramli,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) menyerahkan sumbangan 305 unit ventilator kepada Yayasan BUMN Hadir Untuk Negeri, yang akan didistribusikan kepada rumah sakit BUMN.

Ketua Yayasan BUMN Hadir Untuk Negeri Harjawan Balaningrat mengatakan, ventilator tersebut akan didistribusikan ke kota-kota yang memiliki tingkat penyebaran Covid-19 tinggi.

“Tahap awal kami kirim ke daerah Jawa Timur, meliputi Surabaya, Jember, Malang. Semoga bantuan ini dapat membantu memberikan kesembuhan kepada pasien Covid-19,“ ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (25/6/2020).

Baca juga: Bos Pertamina Bantah Akan Jual Aset Negara

Sementara itu, Vice President Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman menilai, pemberian ventilator tersebut merupakan komitmen perseroan dalam mendukung perjuangan melawan Covid-19.

“Sebagai BUMN, Pertamina akan terus memberikan dukungan berbagai peralatan medis yang dibutuhkan rumah sakit terutama ventilator dan juga APD serta kebutuhan lainnya sehingga dengan peralatan yang memadai bisa lebih banyak membantu kesembuhan pasien Covid-19,” tuturnya.

Fajriyah menjabarkan, sejak Covid-19, pihaknya telah memberikan berbagai bantuan ke rumah sakit, Puskesmas, Posyandu serta masyarakat umum.

"Hingga pertengahan Juni 2020, total nilai bantuan yang disalurkan berjumlah Rp 220,6 Miliar," katanya.

Lebih lanjut, Fajriyah menjelaskan, bantuan yang diberikan tersebut meliputi masker sebanyak 614.668 pieces, hand sanitizer sebanyak 7.314 liter, APD 215.809 buah, paket sembako dan makanan 127.814 paket, wastafel portabel 1.800 unit, sarung tangan 90.594 pieces serta ventilator 305 unit.

"Selain itu, Pertamina juga telah membantu beberapa Rumah Sakit Rujukan Covid-19 dengan total bantuan mencapai 130 Miliar. Pertamina juga telah membangun rumah sakit modular dengan membangun Lapangan Bola Simprug menjadi Rumah Sakit Darurat Covid-19," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com