Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenparekraf: Realisasi Investasi di Sektor Pariwisata Kuartal I-2020 401,4 Juta Dollar AS

Kompas.com - 05/08/2020, 15:54 WIB
Elsa Catriana,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mencatat investasi di sektor pariwisata pada kuartal I-2020 berada di angka 401,4 juta dollar AS.

Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf Fadjar Hutomo , dengan nilai Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar 220,3 juta dollar AS serta nilai Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar 181,3 juta dollar AS.

Ia menyebutkan walaupun angka ini tergolong kecil jika dibandingkan tahun 2019, pihaknya optimistis sektor pariwisata bisa tumbuh dengan baik.

"Investasi realisasi pariwisata tahun 2019 yang lalu berada di angka 1.900 juta dollar AS atau sebesar Rp 28.618 triliun. Angka ini terdiri atas PMA sebesar 685 juta dollar AS dan PMDN sebesar 1.222 juta dollar, melihat kinerja sektor pariwisata ini maka besar harapan kita, optimis pertumbuhan investasi ini bisa baik di tengah wabah ini," ujarnya dalam diskusi Redefine Tourism Investment In Eastern-Indonesia secara virtual, Rabu (5/8/2020).

Baca juga: Kepala BKPM: Dulu Investasi Pilih-pilih, Sekarang yang Penting Masuk

Dia mengakui memang pandemi Covid-19 memberi dampak yang kurang baik pada industri pariwisata dan perhotelan.

Menurutnya semenjak ada wabah pandemi ini, banyak industri hotel yang operasionalnya harus dihentikan di berbagai wilayah di Indonesia.

Walaupun demikian, kata dia, pemerintah tidak tinggal diam, pemerintah melakukan beberapa upaya-upaya agar iklim investasi di sektor perhotelan dan pariwisata bisa tetap bergerak.

"Pemerintah memiliki beberapa stimulus seperti relaksasi perpajakan, PMK No.23, PMK No.44 dan ada subsidi biaya listrik. Lalu ada juga program untuk tambahan modal kerja, banyak program-program yang dimiliki pemerintah dan saya kira program ini bisa dimanfaatkan para pengusaha agar bisa tetap kuat di tengah pandemi ini," jelasnya.

Khusus untuk wilayah wisata di Mandalika, Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia telah meluncurkan program Nasional Interest Account (NIA) untuk membantu pengembangan kawasan di sana. Program ini bisa dimanfaatkan oleh para pelaku UKM yang berada di sekitar Mandalika.

"Ada sekitar Rp 1,5 triliun dana untuk membantu pengembangan di wilayah Mandalika. Dana ini bisa dipakai, bukan hanya untuk infrastrukturnya saja tapi bisa juga dipakai untuk UKMnya," jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kurangi Emisi GRK, MedcoEnergi Tingkatkan Penggunaan Listrik PLN di Blok Migasnya

Kurangi Emisi GRK, MedcoEnergi Tingkatkan Penggunaan Listrik PLN di Blok Migasnya

Whats New
Kominfo Telah Putus Akses 1,91 Juta Konten Judi Online Sejak 2023

Kominfo Telah Putus Akses 1,91 Juta Konten Judi Online Sejak 2023

Whats New
Elon Musk Sebut AI Bakal Ambil Alih Semua Pekerjaan Manusia

Elon Musk Sebut AI Bakal Ambil Alih Semua Pekerjaan Manusia

Whats New
Tips Bikin CV yang Menarik agar Dilirik HRD

Tips Bikin CV yang Menarik agar Dilirik HRD

Whats New
Ini Jadwal Operasional BCA Selama Cuti Bersama Waisak 2024

Ini Jadwal Operasional BCA Selama Cuti Bersama Waisak 2024

Whats New
Penyaluran Kredit Bank Neo Commerce Turun 13,8 Persen di Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Bank Neo Commerce Turun 13,8 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
5 Saham Ini Cum Date Dividen Pekan Depan, Cek Jadwal Lengkapnya

5 Saham Ini Cum Date Dividen Pekan Depan, Cek Jadwal Lengkapnya

Whats New
Strategi 'Turnaround' Ubah Rugi Jadi Laba Berhasil, Angela Simatupang Kembali Pimpin IIA Indonesia hingga 2027

Strategi "Turnaround" Ubah Rugi Jadi Laba Berhasil, Angela Simatupang Kembali Pimpin IIA Indonesia hingga 2027

Whats New
Harga Emas Terbaru 24 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 24 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Jumat 24 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Jumat 24 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 24 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Cabai Merah Keriting

Harga Bahan Pokok Jumat 24 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Cabai Merah Keriting

Whats New
Incar Pendanaan 5 Miliar Dollar AS, Saham Alibaba di Hong Kong Anjlok 5 Persen

Incar Pendanaan 5 Miliar Dollar AS, Saham Alibaba di Hong Kong Anjlok 5 Persen

Whats New
Laporan Pendapatan Nvidia Tak Mampu Jadi Katalis, Wall Street Melemah

Laporan Pendapatan Nvidia Tak Mampu Jadi Katalis, Wall Street Melemah

Whats New
Kemenhub Temukan Masih Banyak Bus Pariwisata Tak Laik Jalan

Kemenhub Temukan Masih Banyak Bus Pariwisata Tak Laik Jalan

Whats New
[POPULER MONEY] Indonesia Terus Kurangi Ketergantungan terhadap Dollar AS | Kapan Gaji Karyawan BUMN Indofarma Bakal Dibayarkan?

[POPULER MONEY] Indonesia Terus Kurangi Ketergantungan terhadap Dollar AS | Kapan Gaji Karyawan BUMN Indofarma Bakal Dibayarkan?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com