Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebijakan Fiskal Jadi Harapan Selamatkan Ekonomi RI dari Jurang Resesi

Kompas.com - 10/08/2020, 18:02 WIB
Ade Miranti Karunia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Raden Pardede mengatakan, kebijakan fiskal pemerintah menjadi satu-satunya cara untuk menolong ekonomi Indonesia agar tidak terpuruk dalam kondisi resesi atau krisis.

"Memang dalam situasi krisis sekarang ini, bisnis yang berfungsi secara optimal adalah bisnisnya pemerintah. Jadi bisnis pemerintah adalah fiskal. Kebijakan fiskal yang sangat berperan," katanya saat konfrensi pers secara virtual, Senin (10/8/2020).

Menurutnya, bila mengharapkan dari pelaku usaha swasta, maka ekonomi RI justru akan sulit selamat dari resesi. Sebab kata dia, pelaku usaha swasta lebih berhati-hati dalam bertindak dan memberi keputusan.

Baca juga: Investor Reksadana Terus Melonjak, Ini Penyebabnya

"Karena swasta ini ada kehati-hatiannya, masih ragu. Jadi mereka kecenderungannya menunda. Nah, pemerintah ini kan enggak bisa menunda dalam situasi seperti ini, maka inisiatif pemerintahlah yang dominan," ucapnya.

Oleh karena itu, lanjut dia, kebijakan fiskal pemerintah menjadi hal penting untuk menyelamatkan ekonomi RI dari jurang resesi. Raden menyebut, pemerintah akan menggelontorkan Rp 692 triliun untuk program Pemulihan Ekonomi Nasional.

Dari dana yang diberikan itu, diharapkan mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III yang sebelumnya terkontraksi pada kuartal II 2020 sebesar minus 5,32 persen.

Baca juga: Besok, Jokowi Saksikan 1.620 Relawan Akan Disuntik Vaksin Covid-19

"Jadi, program pemerintah yang akan diusahakan adalah bagaimana program-program belanja pemerintah ini bisa berjalan dengan cepat dan efektif dan kena kepada program yang diberikan bantuan," ujarnya.

Di sisi lain, sektor komunikasi, pertanian, obat-obatan, makanan dan minuman menunjukkan pertumbuhan positif pada kuartal II-2020, sehingga menurut Raden, sektor tersebut bisa jadi pendorong ekonomi RI.

Baca juga: Anak Buah Luhut Dilantik Jadi Dirjen Migas Kementerian ESDM

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com