Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luhut Ajak Sandiaga Uno dan Trenggono Jaga Terumbu Karang di Indonesia

Kompas.com - 30/12/2020, 05:13 WIB
Ade Miranti Karunia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengajak Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno serta Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono untuk mengelola kekayaan alam.

Salah satunya menjaga terumbu karang di Indonesia yang memiliki lebih dari 569 jenis karang. Hal itu kata Luhut menjadikan Indonesia sebagai wilayah dengan 76 persen spesies karang dunia dan 37 persen spesies ikan terumbu karang dunia.

"Saya mengajak Menteri KLHK Ibu Siti Nurbaya Bakar, dan secara khusus pula mengajak dua anggota tim baru saya yaitu Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Pak Sandiaga Uno, dan Menteri KKP Pak Sakti Wahyu Trenggono untuk bekerja bersama-sama secara terintegrasi untuk mengelola kekayaan alam ini secara berkelanjutan dengan kesejahteraan penduduk pesisir sebagai fokusnya," katanya melalui keterangan Facebooknya, Selasa (29/12/2020).

"Kita harus dukung mereka melindungi kekayaan alam di halaman depan mereka demi kesejahteraan masyarakat pesisir yang bersentuhan langsung dengan laut Indonesia," sambung Luhut.

Baca juga: BPK: Anggaran Penanganan Covid-19 Capai Rp 1.035,25 Triliun

Menurut Luhut, berdasarkan sumber Badan Program Pembangunan PBB atau UNDP, sekitar 54 persen pasokan protein hewani Indonesia berasal dari ikan dan makanan laut. Indonesia sendiri memasok sekitar 10 persen komoditas kelautan global.

Sebanyak 2,8 juta rumah tangga di Indonesia terlibat langsung dalam industri komoditas kelautan. Tak hanya itu, lanjut Luhut, keanekaragaman hayati laut Indonesia juga mengundang kekaguman para wisatawan baik lokal maupun mancanegara, terutama para wisatawan yang punya hobi menyelam.

"Para diver ini datang dari seluruh dunia berkunjung ke Indonesia untuk bisa melihat langsung kekayaan bawah laut Indonesia. Dua diantara lokasi menyelam terbaik di Indonesia ada di Komodo, NTT dan di Raja Ampat, Papua," ujarnya.

Menurut Luhut, keunggulan ekosistem laut Indonesia perlu dijaga dan dikelola sebaik-baiknya secara berkelanjutan. Sebab, laut dinilai aset terbesar dan paling berharga yang dimiliki Indonesia.

Mantan Menko Polhukam ini juga berharap agarsemua pihak bersama-sama mengawal program pemerintah, seperti program Pemulihan Ekonomi Nasional Padat Karya Restorasi Terumbu Karang di Bali dan Program Rehabilitasi Mangrove 2021-2024.

Baca juga: Ganjil Genap Bisa Kurangi Kemacetan di Puncak...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati Terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati Terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Whats New
IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

Whats New
Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Whats New
Detail Harga Emas Antam Senin 6 Mei 2024, Turun Rp 3.000

Detail Harga Emas Antam Senin 6 Mei 2024, Turun Rp 3.000

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 6 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 6 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Whats New
Harga Bahan Pokok Senin 6 Mei 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Senin 6 Mei 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
IHSG Diperkirakan Melaju, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melaju, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Kesenjangan Konsumsi Pangan dan Program Makan Siang Gratis

Kesenjangan Konsumsi Pangan dan Program Makan Siang Gratis

Whats New
Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Erick Thohir: 82 Proyek Strategis BUMN Rampung, tapi Satu Proyek Sulit Diselesaikan

Erick Thohir: 82 Proyek Strategis BUMN Rampung, tapi Satu Proyek Sulit Diselesaikan

Whats New
Ketika Pajak Warisan Jadi Polemik di India

Ketika Pajak Warisan Jadi Polemik di India

Whats New
BTN Konsisten Dongkrak Inklusi Keuangan lewat Menabung

BTN Konsisten Dongkrak Inklusi Keuangan lewat Menabung

Whats New
[POPULER MONEY] HET Beras Bulog Naik | Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN

[POPULER MONEY] HET Beras Bulog Naik | Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com