Buka Toko Online di Blibli, Hypermart hingga Hyfresh Tebar Diskon

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) membuka sebanyak 23 toko online di platform Blibli.com sebagai strategi bisnis digital di tengah pandemi Covid-19.

Director Corporate Secretary MPPA Danny Kojongian mengungkapkan, gerai online yang dibuka mencakup Hypermart, Foodmart, Primo dan Hyfresh. Saat ini pembukaan masih khusus di wilayah Jabodetabek.

"Tapi nanti kami akan terus menambah agar layanan MPPA bisa dinikmati pelanggan yang diluar Jabodetabek," ujarnya dalam acara peluncuran secara virtual, Selasa (26/1/2021).

Baca juga: Akuisisi Air Mancur Group, Combiphar: Ini Warisan Indonesia, Sayang Jika Diambil Asing

Seiring dengan pembukaan toko online itu, perusahaan pun menawarkan beragam promo yang bisa dinikmati pelanggan. Mulai dari konsumen bisa mendapatkan diskon 10 persen untuk semua produk.

Danny mengatakan, toko online yang dibuka menyediakan beragam kebutuhan mulai dari produk makanan hingga kebutuhan rumah tangga. Ia bilang, kualitas produk dan harga yang dibanderol pun sama dengan yang ditawarkan pada toko konvensional.

"Namun memperingati kolaborasi ini, konsumen bisa menikmati diskon dan tambahan cashback," katanya.

Executive Vice President (EVP) Blibli Fransisca Krisantia Nugraha menambahkan, layanan pengiriman barang dari toko online dibatasi untuk jarak sejauh 10 kilometer. Hal ini untuk memastikan kualitas barang yang dikirim tetap terjaga hingga ke pelanggan.

"Karena kan ada produk-produk segar, jadi ini untuk menjaga kesegaran dari produk tersebut," ungkapnya.

Baca juga: Mantap IPO, Widodo Makmur Unggas Tawarkan Harga Awal Rp 180 Per Saham

Menurutnya, produk yang ditawarkan dalam toko online MPPA di Blibli diyakini memiliki kesegaran yang baik. Selain itu, harga yang ditawarkan juga relatif murah.

Di sisi lain, MPPA juga diketahui sebagai satu-satunya modern food retailer online yang bersertifikasi halal secara nasional.

"Maka dengan toko online ini akan memperluas jangkauan terhadap pelanggan, karena saat ini masyarakat hampir tidak belanja ke luar," kata Fransisca.