Perusahaan Penyedia Furnitur Ini Resmi Melantai di Bursa

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan penyedia furniture PT Imago Mulia Persada Tbk mencatatkan saham perdananya (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (7/4/2021), dengan kode emiten LFLO.

Adapun jumlah lembar saham yang ditawarkan sebanyak 300 juta lembar. LFLO menawarkan harga per lembar sahamnya sebesar Rp 100.

Dengan demikian, PT Imago Mulia Persada menjadi perusahaan ke-12 yang tercatat IPO di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2021.

"Kami percaya dengan melantainya PT Imago Mulia Persada Tbk di Bursa Efek Indonesia kami dapat terus menjaga kepercayaan masyarakat, para stakeholders kami. Melalui transparansi dan akuntabilitas PT Imago Mulia Persada Tbk, kami percaya dapat melayani masyarakat dengan lebih baik, lebih inovatif, dan kompetitif," ujar Direktur Utama dari PT Imago Mulia Persada Erlangga Ksatria melalui keterangan tertulis, Rabu.

Baca juga: Ini Cara Dapat Promo Tambah Daya Listrik Seharga Rp 202.100

Dari penawaran umum perdana ini, perusahaan menargetkan Rp 30 miliar. Menurut Erlangga, nantinya dana yang terhimpun dari penawaran umum tersebut akan digunakan untuk modal kerja dalam bentuk pembelian persediaan dan biaya pemasaran.

Selain itu, dana tersebut akan dimanfaatkan untuk pembukaan showroom baru, pembangunan platform online yang berfungsi untuk meningkatkan brand awareness, dan juga user experience yang nantinya diharapkan akan berkontribusi terhadap penjualan perseroan yang lebih efektif.

Imago juga menerbitkan waran sebanyak 350 juta lembar, di mana dana yang didapatkan dari pelaksanaan waran tersebut akan digunakan untuk modal kerja.

Dalam rangka proses IPO, LFLO menunjuk PT Danatama Makmur Sekuritas sebagai lead underwriter atau penjamin pelaksana emisi efek.

Sebelum IPO, LFLO telah melaksanakan penawaran umum pada tanggal 30-31 Maret 2021.

Baca juga: Jeff Bezos Kembali Jadi Orang Terkaya di Dunia, Elon Musk Paling Untung di Tengah Pandemi