Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erick Thohir Ingin Pertashop Jadi Basis Penguatan Ekonomi Umat

Kompas.com - 11/04/2021, 21:12 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Erick Thohir meresmikan Pertashop untuk Pondok Pesantren di Desa Surusunda, Kecamatan Karangpucung, Kabupaten Cilacap. 

Dalam sambutannya, pria yang juga menjabat Menteri BUMN itu mengatakan, Pertashop merupakan sarana kemitraan dari Pertamina yang bertujuan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Pertashop ini bagian dari BUMN dalam penguatan ekonomi masyarakat, seperti salah satunya di Pondok Pesantren Nurul Qur'an Karangpetir ini," ujar Erick Thohir dalam keterangan tertulisnya, Minggu (11/4/2021).

Baca juga: Erick Thohir: Kalau Izin Buka Pertashop Sulit, Pertamina Mesti Turun

Mantan bos Inter Milan itu menilai, aapa yang dilakukan antara Pertashop dengan Pondok Pesantreb Nurul Qur’an Karang Petir ini sudah sesuai dengan 4 Pilar dalam Masyarakat Ekonomi Syariah yang berfokus pada pengembangan pasar industri halal di dalam dan luar negeri, pengembangan industri keuangan syariah nasional, investasi bersahabat yang melibatkan pengusaha di daerah dan pengembangan ekonomi syariah dari pedesaan (dan pesantren) secara berkelanjutan.

Program kemitraan Pertashop dari Pertamina dengan Pondok Pesantren ini merupakan inovasi baru. Tidak hanya menumbuhkan kemandirian ekonomi pondok pesantren, hadirnya Pertashop sekaligus dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa di wilayah Kabupaten Cilacap sesuai kebijakan pembangunan daerah yaitu 'Bangga Membangun Desa'.

Baca juga: Cara Buka Pertashop, Berapa Modalnya, dan Persyaratannya

 “Ini adalah proyek percontohan, untuk menuju 1.000 pesantren dengan 1.000 bisnis. Sehingga pesantren dapat mandiri secara finansial dan menguatkan ekonomi umat dan masyarakat sekitar,” kata Erick.

Di sisi lain, dengan adanya Pertashop di Desa Surusunda membantu mempermudah akses BBM bagi masyarakat, khususnya dengan harga yang terjangkau. Seperti diketahui, banyak wilayah yang jauh dari SPBU, sehingga masyarakat sering mendapatkan harga BBM yang lebih mahal.

"Sebagai Menteri, kami di Kementerian BUMN dan juga Pertamina, akan terus mendukung program kemandirian ekonomi masyarakat melalui program kemitraan atau program-program lainnya," tegas Erick Thohir.

Pertashop sendiri adalah lembaga penyalur Pertamina skala kecil yang disiapkan untuk melayani kebutuhan konsumen BBM Nonsubsidi, LPG Nonsubsidi dan produk Pertamina Ritel lainnya yang tidak atau belum terlayani oleh lembaga penyalur Pertamina lain.

Baca juga: Bank Mandiri Sediakan Pembiayaan untuk UMKM yang Berbisnis Pertashop

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com