KOMPASIANA---Salah satu daerah yang dikenal dikenal sebagai daerah yang sangat kaya akan keanekaragaman budaya yang menjadi kearifan lokal adalah Aceh.
Di sana, terdapat kearifan lokal yang masih dipertahankan sampai saat ini yaitu tradisi meugang.
Tradisi ini sendiri sebagai salah satu bentuk penyambutan yang dilakukan oleh masyarakat Aceh ketika bulan Ramadhan tiba.
Lain itu, tradisi meugang adalah memastikan semua orang akan punya menu sahur daging di hari pertama puasa.
Selain mengenai tradisi meugang di Aceh ada juga pembahasan mengasah skill memasak selama dan berbagai resep sambal untuk sajian di bulan Ramadhan.
Berikut konten-konten menarik dan populer kategori Foodie di Kompasiana:
1. Tunjangan Meugang bagi Pekerja di Aceh dan Menu Sahur
Kompasianer Uli Hartati mengatakan, meugang ini sama dengan makna munggahan atau balimo istilah menyambut kegembiraan sebelum Ramadan.
Salah satu tujuan tradisi meugang adalah memastikan semua orang akan punya menu sahur daging di hari pertama puasa. Dan umumnya bermenu rendang.
Menurutnya, meugang ini identik dengan memberi makan daging kepada yang tak mampu.
"Jadi biasanya hari ini mereka akan memasak daging dengan olahan khas aceh mirip dengan rendang tapi bukan dimasak menggunakan perasan santan, melainkan kelapa yang sudah digongseng," tulisnya. (Baca selengkapnya)
2. Menambah Skill Memasak di Bulan Suci Ramadhan
Ketika mendengar kata "skill", kita pasti akan langsung tertuju pada kata yang berkaitan dengan "keterampilan".
Ya, sebenarnya begitu banyak keterampilan yang dimiliki oleh seseorang. Termasuk dalam soal memasak.
Sehubungan dengan bulan suci Ramadhan, tidak ada salahnya kita mencoba atau melatih skill memasak kita.