Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Uno: Saya Akan All Out Dukung Restrukturisasi Garuda Indonesia

Kompas.com - 14/12/2021, 16:07 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com – Maskapai penerbangan milik BUMN, Garuda Indonesia saat ini tengah berjuang memulihkan kondisi finansial. Bahkan, kondisi finansial tersebut menjadi hambatan perusahan berlambang biru ini untuk bergabung dengan Holding Aviasi dan Pariwisata (Aviata) atau InJourney.

Terkait hal tersebut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno terus mendukung upaya penyelamatan Garuda Indonesia dari dampak pandemi Covid-19.

Dia mengatakan, Garuda Indonesia sebagai maskapai pelat merah memegang peranan penting dalam menggerakkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia. Terutama dalam hal penyediaan lapangan pekerjaan.

Baca juga: Garuda Indonesia Ditargetkan Gabung Holding BUMN Pariwisata Pada 2023

“Ada ratusan ribu dan jutaan (lapangan kerja) dalam ekosistem penerbangan ini yang tersentuh dengan kehadiran Garuda. Jadi saya akan all out untuk mengupayakan bagaimana Garuda Indonesia ini bisa kita dukung dalam melakukan restrukturisasi," kata Sandiaga Uno melalui siaran pers, Selasa (14/12/2021).

Menurut mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu, salah satu dukungan yang dapat diberikan masyarakat adalah dengan berpartisipasi dalam Garuda Indonesia Travel Fair (GATF). Di mana, terlihat antusiasme masyarakat untuk bepergian ke destinasi-destinasi wisata yang ada di Indonesia.

Baca juga: Membaca Momentum Penyelamatan Garuda Usai Berstatus PKPU Sementara

"Saya lihat ada antusiasme, wisatawan mancanegara memang belum memasuki Indonesia, tapi kita bisa fokus dengan wisatawan nusantara yang lebih banyak dan sekarang mulai kekurangan alternatif untuk kunjungan karena penerbangan yang berkurang. Kedua, ada kebutuhan kargo," ujarnya.

Terkait dengan upaya restrukturisasi, Sandiaga bersama Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, tengah menyusun langkah-langkah restrukturisasi yang akan diambil sehingga pemulihan ini tidak hanya menjadi beban bagi pemerintah saja.

"Sehingga ini menjadi sebuah gerakan nasional yang semua bisa terlibat untuk pemulihan Garuda," tutup Sandiaga Uno.

Baca juga: Garuda Indonesia Berstatus PKPU Sementara, Dirut: Bukan Proses Pailit

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Perlu ke Dukcapil, Ini Cara Cetak Kartu Keluarga secara Online

Tak Perlu ke Dukcapil, Ini Cara Cetak Kartu Keluarga secara Online

Earn Smart
Laba Bank Tumbuh Terbatas, Pengamat: Pengaruh Kondisi Ekonomi Secara Umum

Laba Bank Tumbuh Terbatas, Pengamat: Pengaruh Kondisi Ekonomi Secara Umum

Whats New
Jumlah Kunjungan Warga RI ke Singapura Meningkat Gara-gara Konser Taylor Swift

Jumlah Kunjungan Warga RI ke Singapura Meningkat Gara-gara Konser Taylor Swift

Whats New
Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Earn Smart
KJRI Cape Town Gelar 'Business Matching' Pengusaha RI dan Afrika Selatan

KJRI Cape Town Gelar "Business Matching" Pengusaha RI dan Afrika Selatan

Whats New
Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Whats New
Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Whats New
Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Whats New
Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com