Rekomendasi Sederet Saham Pertambangan dan Telko untuk 2022

JAKARTA, KOMPAS.com - Melanjutkan tahun pemulihan, kinerja beberapa emiten diprediksi akan semakin cemerlang di tahun 2022.

Banyak analis yang menjagokan saham-saham dari sektor finansial dan perbankan lantaran kinerja sepanjang tahun 2021 yang terus menunjukkan perbaikan dan sektor yang paling awal pulih pasca Covid-19.

Namun, Panin Sekuritas lebih menjagokan saham pertambangan dan telekomunikasi leboh bersinar di 2022. 

Baca juga: Beberapa Saham yang Diprediksi Jadi Leader di Tahun 2022, Apa Saja?

Analis Panin Sekuritas William Hartanto mengatakan, ia menjagokan sektor pertambangan di tahun 2022.

Menurut dia, harga komoditas akan mendorong pergerakan harga saham-saham pertambangan. 

Sebut saja saham Adaro Energy (ADRO), Bukit Asam (PTBA), ITMG, Delta Dunia Makmur (DOID), Golden Eagel Energy (SMMT), Medco Energy (MEDC), dan Elnusa (ELSA).

“Saya menjagokan sektor pertambangan, alasannya karena sentimen penguatan harga komoditas," ujar William kepada Kompas.com, Rabu (29/12/2021). 

Baca juga: Meneropong Prospek Pasar Saham 2022

Menurut William, di tahun 2022 yang perlu dicermati adalah potensi kenaikan suku bunga The Fed.

"Untuk sektor teknologi dan bank digital berpotensi mengalami jenuh beli, jadi sarannya wait and see,” ujar William.

Di sektor telekomunikasi, William menilai penggunaaan alat telekomunikasi yang meningkat akan menjadi pendorong kinerja emiten.

Untuk leadernya, ia merekomendasikan saham TLKM, dan XL Axiata (EXCL), dan Jasnita Telekomindo (JAST).

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

(Penulis : Kiki Safitri | Editor : Akhdi Martin Pratama)