Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak Cara dan Syarat Pengajuan KUR BNI Online

Kompas.com - 31/12/2021, 05:57 WIB
Nur Jamal Shaid,
Muhammad Idris

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Bagi Anda pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang sedang mencari modal, bisa mencoba mengajukan kredit usaha rakyat (KUR) di bank-bank BUMN. Salah satunya pengajuan KUR BNI online.

KUR BNI memberikan kemudahan proses pinjaman cepat dengan nominal sampai dengan Rp 50 juta yang dapat digunakan untuk modal kerja usaha maupun investasi.

Pinjaman KUR BNI ini dapat dicicil hingga 60 bulan dengan suku bunga rendah, yakni sebesar 6 persen per tahun. Program KUR BNI juga tidak mewajibkan adanya jaminan tambahan.

KUR adalah kredit yang diberikan dengan fasilitas subsidi dari pemerintah. Salah satu bank pelat merah yang menyalurkan KUR adalah PT Bank Negara Indonesia (BNI).

Baca juga: Kini Ada Fitur Top Up dan Bayar Tagihan di KAI Access

Adapun tujuan dari program KUR adalah untuk meningkatkan akses pembiayaan kepada para pelaku UMKM. Program ini juga ditujukan untuk memperkuat kemampuan permodalan usaha dalam rangka pelaksanaan kebijakan percepatan pengembangan sektor riil dan pemberdayaan UMKM.

Dana yang disediakan berupa dana keperluan modal kerja serta investasi yang disalurkan kepada pelaku UMKM individu/perseorangan, badan usaha dan/atau kelompok usaha yang memiliki usaha produktif dan layak namun belum memiliki agunan tambahan atau feasible namun belum bankable.

Dikutip dari laman eform.bni.co.id, program KUR BNI sendiri ada dua jenis produk, yakni KUR Super Mikro dan KUR Mikro. Perbedaan utama dari kedua produk ini adalah pada besaran maksimum kredit yang diberikan oleh bank.

Untuk KUR Super Mikro, nilai kredit yang diberikan maksimal Rp 10 juta, sedangkan untuk KUR Mikro nilainya adalah Rp 10 juta sampai Rp 50 juta. Lalu apa saja syarat untuk mengajukan KUR BNI?

Baca juga: Diproyeksikan Menurun, Bank Tetap Tingkatkan Pasokan Uang Tunai Selama Nataru

Syarat KUR BNI

Sebelum mengajukan KUR BNI, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi. Berikut rincian syarat pengajuan KUR BNI:

Syarat umum mengajukan KUR BNI

  • Kriteria pemohon KUR BNI adalah Warga Negara Indonesia (WNI), atau TKI yang purna dari bekerja di luar negeri
  • Usia calon nasabah minimal 21 tahun atau sudah menikah.
  • Nasabah telah menjalankan bidang usahanya dengan waktu minimal 6 bulan.
  • Pekerja yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja yang melakukan usaha produktif dan layak
  • Tidak sedang menerima kredit produktif dari Perbankan dan/atau tidak sedang menerima kredit program dari Pemerintah (kecuali KUR).

Petani binaan KUR BNI merawat tanaman hias di Minaqu Indonesia, Taman Sari, Bogor, Jawa Barat, Jumat (17/12/2021). Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengatakan tanaman hias memiliki potensi besar untuk dikembangkan di Indonesia, dikarenakan 'global market value' atau potensi pasar tanaman hias di dunia mencapai Rp 3.000 triliun, lebih tinggi dibandingkan kopi dan teh, sementara Indonesia baru bisa memenuhi pasar dunia sebesar 0,01 persen.ANTARA FOTO/MUHAMMAD ADIMAJA Petani binaan KUR BNI merawat tanaman hias di Minaqu Indonesia, Taman Sari, Bogor, Jawa Barat, Jumat (17/12/2021). Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengatakan tanaman hias memiliki potensi besar untuk dikembangkan di Indonesia, dikarenakan 'global market value' atau potensi pasar tanaman hias di dunia mencapai Rp 3.000 triliun, lebih tinggi dibandingkan kopi dan teh, sementara Indonesia baru bisa memenuhi pasar dunia sebesar 0,01 persen.

Baca juga: Pengertian Ekonomi Kreatif dan Hubungannya dengan Industri Kreatif

Persyaratan dokumen pengajuan KUR BNI untuk Perorangan

  • Fotokopi E-KTP dan Kartu Keluarga.
  • Fotokopi Surat Nikah bagi yang sudah menikah.
  • Fotokopi Surat Ijin Usaha atau Keterangan Usaha dari Kelurahan.
  • Fotokopi dokumen jaminan untuk kredit KUR di atas Rp 50 juta.
  • NPWP untuk kredit KUR di atas Rp 50 juta.

Persyaratan dokumen pengajuan KUR BNI untuk Badan Usaha

  • Fotokopi E-KTP dan Kartu Keluarga.
  • Fotokopi Surat Ijin Usaha atau Keterangan Usaha yang diterbitkan Pemerintah Daerah dan/atau surat keterangan usaha dari Kelurahan setempat atau surat izin lainnya.
  • Fotokopi dokumen jaminan untuk kredit KUR di atas Rp50 juta.
  • NPWP untuk kredit KUR di atas Rp50 juta.
  • Selain itu, ada biaya administrasi KUR BNI maksimal Rp 150.000 bagi nasabah.
  • Lalu bagi nasabah yang menunggak cicilan, akan dikenakan denda sebesar 5 persen per tahun dari saldo yang tertunggak.

Baca juga: Covid-19 Terkendali, Ekonomi Indonesia 2022 Diproyeksi Tembus 5 Persen

Pengajuan KUR BNI

Dikutip dari Kompas.com, calon debitur dapat memilih mengajukan KUR BNI secara online atau langsung ke kantor cabang BNI. Pengajuan KUR BNI online bisa dilakukan melalui e-form BNI, sedangkan cara kedua dilakukan dengan mendatangi kantor cabang BNI.

Cara pengajuan KUR BNI online

  • Pertama, masuk ke laman eform.bni.co.id.
  • Anda akan diminta memilih “Apakah Sudah Menjadi Nasabah BNI”, pilih “Sudah” jika telah memiliki nomor rekening BNI, dan “Belum” jika tidak mempunyai rekening BNI.
  • Kemudian Anda diminta membaca syarat dan ketentuan KUR, lalu centang tanda persetujuan persyaratan umum di paling bawah bila Anda telah membaca persyaratan dan ketentuan tersebut secara seksama. Pilih “Lanjutkan”.
  • Lengkapi setiap kolom isian untuk data diri dan data usaha.
  • Jika sudah selesai melengkapi informasi data diri, maka tunggu informasi yang nantinya akan dikirimkan dari pihak BNI.
  • Pihak BNI akan datang dan melakukan survey KUR BNI di lokasi usaha dan melakukan proses wawancara seputar usaha.
  • Proses persetujuan kredit membutuhkan waktu sekitar 3 hingga 7 hari kerja.
  • Jika pada akhirnya pengajuan KUR BNI disetujui, Bank akan menghubungi untuk melakukan tanda tangan perjanjian kredit.

Petani binaan KUR BNI menunjukan kultur jaringan tanaman hias di Minaqu Indonesia, Taman Sari, Bogor, Jawa Barat, Jumat (17/12/2021). Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengatakan tanaman hias memiliki potensi besar untuk dikembangkan di Indonesia, dikarenakan 'global market value' atau potensi pasar tanaman hias di dunia mencapai Rp 3.000 triliun, lebih tinggi dibandingkan kopi dan teh, sementara Indonesia baru bisa memenuhi pasar dunia sebesar 0,01 persen.ANTARA FOTO/MUHAMMAD ADIMAJA Petani binaan KUR BNI menunjukan kultur jaringan tanaman hias di Minaqu Indonesia, Taman Sari, Bogor, Jawa Barat, Jumat (17/12/2021). Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengatakan tanaman hias memiliki potensi besar untuk dikembangkan di Indonesia, dikarenakan 'global market value' atau potensi pasar tanaman hias di dunia mencapai Rp 3.000 triliun, lebih tinggi dibandingkan kopi dan teh, sementara Indonesia baru bisa memenuhi pasar dunia sebesar 0,01 persen.
Cara pengajuan KUR BNI online bagi pelaku UMKMDok Bank BNI Cara pengajuan KUR BNI online bagi pelaku UMKM

Cara pengajuan KUR BNI di kantor cabang

  • Datang ke kantor cabang BNI dengan membawa persyaratan administrasi pengajuan KUR BNI.
  • Ambil nomor antrian pada bagian customer service dan tunggu giliran dipanggil.
  • Petugas Bank BNI akan meminta untuk melengkapi formulir pengajuan Kredit Usaha Rakyat BNI.
  • Jika Anda mengajukan KUR dengan agunan, petugas juga akan meminta agunan tersebut saat itu.
  • Pihak BNI untuk datang dan melakukan survey lokasi usaha dan melakukan proses wawancara seputar usaha.
  • Proses persetujuan kredit membutuhkan waktu sekitar 3 hingga 7 hari kerja untuk memproses persetujuan kredit.

Baca juga: Menteri Teten: Fondasi Telah Kuat, 2022 UMKM Masuk Fase Pemulihan Transformatif

Demikian informasi seputar cara pengajuan KUR BNI online. Jika belum memahami cara pengajuan secara online, Anda juga dapat mengajukan KUR BNI dengan mendatangi kantor cabang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com