Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Mengambil Uang di ATM dengan Mudah, Aman, dan Praktis

Kompas.com - 11/01/2022, 08:09 WIB
Nur Jamal Shaid,
Muhammad Idris

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Setiap nasabah bank yang memiliki kartu debit dapat melakukan berbagai transaksi, termasuk tarik tunai melalui mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM). Bagaimana cara mengambil uang di ATM (cara ambil uang di ATM)?

Cara mengambil uang di ATM atau cara ambil uang di ATM sepertinya terlihat sepele. Namun bagi sebagian orang, ini menjadi tantangan tersendiri.

Tidak jarang nasabah yang kesulitan memahami cara mengambil uang di ATM dengan benar. Bahkan beberapa orang masih belum tahu bagaimana cara mengambil uang di ATM atau tarik tunai.

Biasanya, nasabah masih kebingungan mengenai cara mengambil uang di ATM adalah yang baru pertama kali menabung di bank. Banyak dari mereka yang lebih memilih meminta tolong orang lain seperti kerabat untuk menarik uangnya di ATM terdekat.

Baca juga: 5 Cara Daftar Vaksin Covid-19 untuk Masyarakat Umum secara Mudah

Selain itu, ada pula nasabah yang tidak berani melakukan transaksi di ATM. Sehingga nasabah tersebut tidak pernah mempelajari bagaimana cara mengambil uang di ATM.

Padahal cara mengambil uang di ATM sangatlah mudah. Nasabah tidak perlu lagi mengantre di bank untuk melakukan penarikan tunai di teller.

Selain mudah, cara mengambil uang di ATM atau cara ambil uang di ATM juga cepat dan praktis. Nasabah dapat melakukan tarik tunai, cek saldo dan transaksi lainnya kapan pun di ATM terdekat.

Tahapan atau cara ambil uang di ATM untuk masing-masing bank memang berbeda-beda. Namun secara umum, perbedaan cara mengambil uang di ATM tidak begitu jauh. Bahkan, bisa dikatakan relatif hampir sama.

Baca juga: Pengertian Pendapatan Nasional: Konsep dan Rumus Pendapatan Nasional

Cara mengambil uang di ATM secara mudah, aman dan praktisSHUTTERSTOCK Cara mengambil uang di ATM secara mudah, aman dan praktis

Cara mengambil uang di ATM

Nah, bagi Anda yang masih bingung memahami cara mengambil uang di ATM, simak langkah-langkah berikut ini:

  • Pertama, cari dan datang ke ATM terdekat.
  • Pastikan mesin ATM sesuai dengan bank tempat Anda menabung.
  • Masukan kartu debit ke mesin ATM.
  • Lubang kartu terletak di sebelah kanan layar ATM.
  • Setiap kartu ATM memiliki penunjuk pada bagian ujungnya.
  • Pastikan masukan kartu ATM dengan ujung yang pas dan jangan terbalik.
  • Saat ini banyak mesin ATM yang di bawah lubang tempat memasukan kartu sebagai contohnya.
  • Setelah kartu masuk, masukkan nomor PIN ATM.
  • Pastikan PIN ATM yang Anda masukkan benar. Jika salah memasukan PIN sebanyak 3 kali, otomatis kartu debit akan terblokir.
  • Pilih bahasa yang akan digunakan, Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris
  • Pilih menu “Tarik Tunai”
  • Silakan pilih nominal yang tersedia di layar.
  • Jika nominal di layar tidak ada yang sesuai, Anda bisa pilih “Transaksi Lain” > “Penarikan” > “Jumlah Lain”.
  • Kemudian pilih “Rekening Tabungan” apabila ada pilihan tersebut.
  • Pilih “Cetak Struk” jika Anda ingin mencetaknya.
  • Jika sudah, pilih “Selesai”.
  • Uang akan keluar dari mesin.
  • Ambil uang.
  • Pada layar mesin ATM akan muncul “Apakah anda ingin melakukan transaksi lain?” pilih "Tidak" jika tidak ingin melanjutkan transaksi.
  • Jika kartu debit Anda belum keluar dari mesin ATM, tekan “Cancel”
  • Ambil kartu debit dari mesin ATM.
  • Transaksi selesai.

Baca juga: LPEI Catat Ekspor Kopi Indonesia Mulai Berangsur Pulih

Cara mengambil uang di ATM secara mudah, aman dan praktisKOMPAS.COM/FIRMAN TAUFIQURRAHMAN Cara mengambil uang di ATM secara mudah, aman dan praktis

Untuk keamanan dalam transaksi, pastikan orang lain tidak melihat saat Anda memasukan PIN ATM. Jangan menerima bantuan dari orang tidak dikenal.

Demikian informasi mengenai cara mengambil yang di ATM atau cara ambil uang di ATM dengan mudah, cepat dan praktis. Saat ini, cara mengambil uang di ATM juga bisa dilakukan tanpa kartu debit. Syaratnya nasabah harus mengaktifkan layanan m-banking terlebih dahulu.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

Whats New
Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Whats New
Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Whats New
ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

Whats New
KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

Whats New
Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Whats New
Permintaan 'Seafood' Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Permintaan "Seafood" Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Whats New
BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Whats New
Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Whats New
Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Whats New
Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Whats New
Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com