Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendag Zulhas Ingin Produk Pangan RI Banjiri Arab Saudi, Sebab...

Kompas.com - 10/09/2022, 07:15 WIB
Muhammad Idris

Penulis

Sumber Antara

KOMPAS.com - Menteri Perdagangan (Mendag) RI Zulkifli Hasan menginginkan produk pangan asal Indonesia dapat membanjiri Arab Saudi.

"Bayangkan kita kirim 200 ribu lebih jamaah haji, kita kirim jamaah umrah mungkin jutaan jumlahnya per tahun, itu nilai makan saja triliunan yang haji, apalagi kalau sama umrah, banyak sekali. Selama ini telur, ayam, bumbu-bumbu, ikan, sayuran, dan buah dari Vietnam dan Thailand," kata Zulhas, sapaan akrabnya, dikutip dari Antara, Sabtu (10/9/2022). 

Oleh karena itu, saat dirinya melakukan kunjungan kerja ke Jeddah, Arab Saudi menginginkan agar produk pangan Indonesia ke depan bisa berkontribusi membanjiri permintaan jamaah umrah dan haji di Arab Saudi.

"Uangnya uang kita, yang makan orang kita, masa dari tempat lain karena alasannya kita belum ada perjanjian dagang. Ini yang kita ingin selesaikan cepat agar perjanjian dagang Indonesia dan Arab Saudi bisa terjadi sehingga produk-produk kita bisa masuk ke Arab Saudi untuk memenuhi permintaan, paling tidak haji, umrah, tentu dengan masyarakat sini," imbuh Zulhas.

Baca juga: Jual Pertamax Rp 14.500 Masih Dibilang Rugi, Dirut Pertamina Beberkan Hitungannya

Mendag berharap Arab Saudi ke depan bisa menjadi penghubung masuknya produk pangan Indonesia ke kawasan sekitar Timur Tengah.

"Syukur-syukur nanti Arab Saudi jadi hub kita untuk ke Afrika, Eropa Timur, Asia Tengah, dan lain-lain," papar Ketua Umum Partai Amanat Nasional ini. 

Zulhas menambahkan saat ini perjanjian kerja sama dagang kedua negara masih dalam proses penyelesaian. Rencananya, Mendag Saudi Arabia akan datang ke Indonesia pada 20 September 2022.

"Saya datang kemari, kita ingin agar produk-produk dari Indonesia bisa masuk ke Arab Saudi. Saya akan jumpa dengan Mendag Saudi di Jakarta, akhir bulan ini,” ujar Zulhas.

Baca juga: Pertamina Mengaku Masih Jual Rugi Pertamax meski Harganya Sudah Naik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com