Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prodia Raih Akreditasi Standar Laboratorium Dunia, Kini Tingkatkan Pengujian Produk Pangan

Kompas.com - 12/09/2022, 18:27 WIB
Rully R. Ramli,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Prodia Group melalui salah satu anak usahanya PT Prodia OHI International berupaya meningkatkan layanan pengujian makanan pada laboratorium yang dimiliki.

Komisaris Utama Prodia Andi Wijaya mengatakan, berbagai langkah yang dilakukan perusahaan kini didukung oleh kepemilikan standar akreditasi laboratorium pengujian dan kalibrasi, ISO 17025.

"Kualitas adalah hal yang utama bagi Prodia. Karena itu, semboyan Prodia Group adalah love for quality," ujar dia, dalam keterangan resmi, Senin (12/9/2022).

"Hal ini sejalan dengan komitmen Prodia Food Health Laboratory (FHL) sebagai laboratorium terakreditasi ISO 17025," tambah dia.

Baca juga: Layanan Tes Covid-19 Sumbang 16 Persen ke Pendapatan Prodia Selama 2021

Lebih lanjut Ia menjelaskan, Prodia FHL memusatkan kepada layanan pengujian kualitas dan keamanan pangan, di antaranya terhadap makanan, minuman, lingkungan, serta higiene dan sanitasi.

Adapun saat ini, Prodia FHL memiliki layanan unggulan yang terdiri atas pemeriksaan mikrobiologi, pemeriksaan kimia serta pemeriksaan nilai gizi.

Sementara itu, Kepala BPOM Denpasar I Made Bagus Gerametta mengatakan, Prodia FHL diharapkan dapat bersinergi mendukung program pembangunan nasional, khususnya dalam pengembangan UMKM dalam pengujian produk pangan.

"Yang akan diregisterasi maupun untuk pengujian quality control sample pangan bagi pelaku usaha di bidang makanan dan minuman," katanya.

Baca juga: Siap-siap, Prodia Bakal Bagikan Dividen Rp 372,97 Miliar

Sebagai informasi, mengacu kepada Surat Edaran Metrei Kesehatan No 133 seluruh UPTD tes primer baik puskesmas, klinik dan laboratorium harus terakreditasi paling lambat Februari 2023.

"Semoga kehadiran Prodia FHL di Bali dapat memberikan kemudahan aksesibilitas terhadap laboraturium pangan terakreditasi di Bali dan wilayah timur Indonesia serta mendukung secara aktif implementasi occupational nutrition di tempat kerja," ucap Direktur Prodia OHI, Bertha Pangaribuan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Whats New
OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Whats New
Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Whats New
Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Whats New
Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Earn Smart
Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Whats New
Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Whats New
Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Whats New
Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Asosiasi 'Fintech Lending' Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Asosiasi "Fintech Lending" Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com