Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buka Rekening Bisa Online, Bank Harus Perkuat Keamanan Siber

Kompas.com - 25/10/2022, 14:24 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tren digitalisasi telah membuat masyarakat bisa menikmati layanan pembukaan rekening bank secara online, tanpa perlu repot antre di kantor cabang bank.

Namun Founder dan Group Chief Executive Officer VIDA Niki Luhur mengingatkan pentingnya keamanan dalam sistem pembukaan rekening tabungan secara online. Sebab secara teknis potensi fraud bisa saja terjadi jika tingkat kemanan dari bank belum benar-benar ketat.

"Yang pasti dengan permohonan izin dari masing-masing nasabah akan menggunakan data (pribadi) untuk verifikasi," ujarnya saat wawancara ekslusif di Jakarta, Senin (24/10/2022).

Baca juga: OJK Minta Masyarakat Waspada terhadap Kejahatan Siber

Menurut dia, semua layanan yang terkait dengan data pribadi harus dijaga. Salah satu caranya yakni perbankan harus memiliki tingkat kemanan siber yang tinggi.

Niki menyebutkan, ada beberapa standar internasional terkait tingkat keamanan siber. Salah satunya yakni ISO 27001 untuk sistem keamanan informasi.

"Tapi ada yang lebih advance lagi yaitu webtrust yang benar-benar keamanan paling tinggi yang ada 330 aspek yang diaudit setiap tahun oleh pihak dan badan pengakreditasi yang independen secara global," jelas Niki.

Baca juga: MPX GO Tawarkan Biaya Logistik Kargo mulai Rp 2.500 Per Kg

Niki juga mengatakan standar tingkat keamanan bukan dibangun atau dibuat sendiri, tapi memang sudah ditetapkan oleh lembaga khusus untuk pengakreditasian.

Oleh sebab itu, dia berharap pemerintah dalam hal ini adalah Kominfo mau mendorong lembaga-lembaga untuk memiliki standar keamanan siber yang tinggi serta memiliki basis hukum yang kuat di Tanah Air.

"Ini semuakan untuk kepentingan kenyamanan konsumen. Kita pasti mau, mudah-mudahan someday kita bisa segampang itu bisa buka rekening secara online." pungkasnya.

Baca juga: Menhub: RI Komitmen Turunkan Emisi Gas Rumah Kaca 29 Persen pada 2030

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com