Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Ditutup Menguat, Ini Saham-saham Pendongkraknya

Kompas.com - 17/11/2022, 16:32 WIB
Rully R. Ramli,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada perdagangan Kamis (17/11/2022) hari ini. Sempat bergerak di zona negatif pada awal perdagangan, IHSG pada paruh kedua perdagangan melenggang di zona hijau.

Melansir data RTI sejak pembukaan perdagangan paruh kedua IHSG berada di zona hijau dan terus bergerak cenderung menguat. Pada akhirnya, IHSG ditutup menguat 30,60 poin atau 0,44 persen ke 7.044,99.

Statitik menunjukan, sebanyak 243 saham menguat, 272 saham melemah, dan 188 lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi perdagangan sepanjang hari ini mencapai Rp 11,83 triliun, dengan volume saham yang ditransaksikan mencapai 21,76 miliar saham.

Baca juga: IHSG Berpotensi Rebound Hari Ini, Simak Rekomendasi Saham 2 Analis

Data Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, 5 dari 11 indeks sektoral menguat, di mana sektor keuangan mencatat kenaikan paling tinggi, yakni sebesar 1,03 persen. Di sisi lain, sektor non siklikal dan teknologi mencatat koreksi paling dalam, masing-masing sebesar 0,7 persen.

Seiring dengan menguatnya sektor keuangan, saham BFI Finance (BFIN) menjadi top gainer dalam indeks LQ 45 dengan kenaikan sebesar 5,07 persen ke Rp 1.140. Kemudian, saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI) menguat 3,32 persen ke Rp 4.670, dan Wijaya Karya (WIKA) menguat 2,75 persen ke Rp 935.

Di sisi lain, saham Bank Jago (ARTO) menjadi top loser dalam indeks yang sama dengan koreksi sebesar 3,60 persen ke Rp 6.025, diikuti Aneka Tambang (ANTM) yang terkoreksi 2,71 persen ke Rp 1.975, dan Medco Energi (MEDC) turun 2,59 persen ke Rp 1.130.

Mayoritas bursa regional Asia lain justru ditutup di zona negatif, di mana indeks Nikkei melemah 0,35, Hang Seng Hong Kong turun 1,15 persen, Shanghai Komposit terkoreksi 0,15 persen, sementara Strait Times menguat 0,45 persen.

Baca juga: Beli Twitter, Elon Musk Lego Saham Tesla Senilai Rp 61,82 Triliun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Whats New
Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Whats New
Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Whats New
Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Whats New
Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Whats New
Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Whats New
Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Whats New
IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

Whats New
Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Whats New
Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com