Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tekanan terhadap IHSG Diproyeksi Berlanjut, Cermati Saham-saham Ini

Kompas.com - 07/12/2022, 07:00 WIB
Rully R. Ramli,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 94,75 poin atau 1,36 persen ke posisi 6.892,57 pada sesi perdagangan Selasa (6/12/2022) kemarin. Ini menjadi kali keempat secara berturut-turut indeks bursa saham nasional terkoreksi.

Praktisi pasar modal sekaligus Founder WH Project William Hartanto menyebutkan, pergerakan IHSG kemarin mengkonfirmasi pergerakan downtred. Indikator teknikal MACD disebut sudah memperlihatkan sinyal downtrend terlebih dahulu, sebelum akhirnya mulai dead cross.

"Bahkan indikator ini tidak memerlukan penurunan saham GOTO maupun TLKM yang sudah dinilai sebagai 'beban IHSG'," kata dia, dalam riset hariannya, Selasa.

Baca juga: Terus Tertekan, Harga Saham GOTO Bisa Ambles ke Rp 50 Per Saham?

Dengan melihat sinyal tersebut, William memproyeksi, pada sesi perdagangan Rabu (7/12/2022) hari ini, IHSG akan bergerak fluktuatif cenderung melemah. Ia menyebutkan, IHSG akan bergerak pada rentang 6.740-6.926.

"Melihat kondisi pasar yang masih membuka peluang untuk buy on weakness, saran kami adalah memanfaatkan setiap pelemahan untuk melakukan strategi tersebut," tuturnya.

Untuk perdagangan hari ini, William merekomendasikan saham HRUM (buy on weakness), IMJS (buy), PGAS (buy), MEDC (sell on strength), dan INKP (sell on strength).

Baca juga: IHSG Ambles 1,36 Persen, Harga Saham GOTO Anjlok ke Rp 115

Sentimen fluktuasi nilai tukar rupiah

Senada, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya menyebutkan, IHSG berpotensi terkoreksi terbatas hari ini. Menurutnya, pola pergerakan IHSG masih dibayangi oleh gelombang tekanan yang terlihat belum akan berakhir. 

Sedangkan pola gerak IHSG juga akan dipengaruhi oleh sentimen dari fluktuasi nilai tukar rupiah. Selain itu, pekan ini para investor asing masih mencatatkan capital outflow. 

"Namun mengingat hingga saat ini kondisi perekonomian Indonesia masih berada dalam kondisi stabil maka peluang teknikal rebound masih terbuka lebar, hari ini IHSG berpotensi terkoreksi terbatas," tuturnya.

Pada sesi perdagangan kali ini, saham yang menarik untuk diperhatikan versi William ialah ITMG, BMRI, ICBP, BSDE, BBRI, EXCL, dan INDF.

Baca juga: Saham GOTO Ambles, Telkomsel: Fluktuasi Nilai Hal yang Wajar

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis atau sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com