Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin RI Jadi Negara Ekonomi Terbesar di Dunia, Erick Thohir Ingatkan Tahun Politik Jangan Terpecah Belah

Kompas.com - 08/01/2023, 15:30 WIB
Ade Miranti Karunia,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengatakan, pemerintah ingin menjadikan Indonesia menjadi negara dengan ekonomi terbesar di dunia pada 2045. Oleh sebab itu, dia berharap, persatuan bangsa harus terus dijaga.

"Bangsa Indonesia umurnya akan menjadi ribuan tahun bahkan punya cita-cita yang luar biasa di tahun 2045 akan menjadi ekonomi terbesar di dunia nomor empat," katanya dikutip dalam postingan video Instagram miliknya @erickthohir, Minggu (8/1/2023).

Baca juga: Erick Thohir Genjot Proyek Minyak Makan Merah, Apa Itu?

Erick pun mengingatkan kepada masyarakat, masuk tahun politik, Indonesia tidak boleh terpecah belah karena perbedaan pilihan. Lantaran, banyak negara lain justru menjadikan Indonesia sebagai acuan.

"Saya berharap mayoritas dan minoritas bersatu, saling merangkul, mengingatkan kembali bahwa fondasi kebangsaan kita sudah ke arah yang benar," ucapnya.

"Jangan pernah pertanyakan lagi. Bangsa-bangsa di dunia belajar sama Indonesia. Jangan pemilu lima tahunan memecah belah kita," lanjut Erick.

Baca juga: Erick Thohir Salurkan Bantuan Alkes untuk Masyarakat Gunungsitoli

 


Menurutnya, fundamental perekonomian tidak boleh terganggu serta dipersoalkan akibat perebutan kekuasaan para calon-calon pemimpin yang bersaing.

"Bagi saya, suatu yang prinsip dan fundamental, tidak bisa dikorbankan hanya untuk sesuatu yang sifatnya sementara, kekuasaan. Persatuan yang mengikat kita menjadi sebuah bangsa yang utuh dan diakui. Tidak boleh diciderai kompetisi politik," ucap Erick.

Dalam postingan video IG tersebut, mantan Presiden Klub Inter Milan ini memastikan akan mengawal kondisi tahun politik yang dimulai pada tahun ini. "Insya Allah, saya siap mengawal," pungkas Erick.

Baca juga: Erick Thohir Usul Pengumuman Harga Pertamax Seminggu Sekali, Menteri ESDM: Bagus-bagus Saja

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com