Awal Pekan, IHSG Terkoreksi Tipis

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan Senin (6/3/2023). Koreksi terjadi seiring dengan mayoritas saham ditutup di zona negatif.

Melansir data RTI, pada paruh kedua perdagangan indeks saham terpantau bergerak mendatar atau sideways. IHSG pada akhirnya ditutup melemah tipis 6,63 poin atau 0,10 persen ke 6.807,00.

Statistik menunjukan 206 saham menguat, 312 saham melemah, dan 215 saham stagnan. Adapun nilai transaksi perdagangan sepanjang hari ini mencapai Rp 8,00 triliun, dengan volume saham yang ditransaksikan mencapai 15,47 miliar saham.

Data BEI saham 7 dari 11 indeks sektoral melemah, dengan sektor bahan baku terkoreksi paling dalam, yakni sebesar 0,94 persen. Di sisi lain, sektor konsumer primer menguat paling tinggi, yakni 0,71 persen.

Baca juga: Awali Pekan, IHSG Mencoba Bangkit

Saham Surya Esa Perkasa (ESSA) mencatatkan koreksi sebesar 6,31 persen ke Rp 865 dan menjadi top loser dalam indeks LQ45. Mengekor, saham Adaro Energy (ADRO) terkoreksi 3,64 persen ke Rp 2.910 dan Medco Energi (MEDV) turun 3,51 persen ke Rp 1.075.

Sementara itu GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) mencatat kenaikan sebesar 3,23 persen ke Rp 128 dan menjadi top gainer dalam indeks yang sama, kemudian Unilever Indonesia (UNVR) naik 2,71 persen ke Rp 4.170, lalu Kalbe Farma (KLBF) menguat 2,43 persen ke Rp 2.110.

Baca juga: Bagaimana Proyeksi IHSG Hari Ini? Simak Analisisnya