Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tambah Pendapatan, KCIC Bakal Jual Hak Penamaan 4 Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Kompas.com - 15/06/2023, 09:40 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) akan menjual hak penamaan (naming rights) empat stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).

Hak penamaan stasiun adalah sebuah bentuk iklan yang memungkinkan perusahaan membeli hak untuk menamai stasiun dalam jangka waktu tertentu.

Naming rights pada stasiun ini memungkinkan perusahaan pengiklan terus disebut nama perusahaannya sehingga semakin melekat di benak konsumen.

Misalnya pada Stasiun MRT Jakarta, naming rights beberapa stasiun sudah dibeli oleh perusahaan, di antaranya Stasiun Blok M BCA, Stasiun Dukuh Atas BNI, hingga Satsiun Istora Mandiri.

Baca juga: Soft Launching Kereta Cepat Jakarta-Bandung 18 Agustus, Tarifnya Gratis?

Penjualan hak penamaan ini merupakan salah satu upaya KCIC untuk menggenjot pendapatan Kereta Cepat Jakarta-Bandung di luar tiket (farebox).

"(Naming rights stasiun KCJB) itu kita akan ditawarkan ke publik," ujar General Manager Property and Non-Farebox Business Development KCIC Devin Pranata saat site visit di Stasiun Halim, Jakarta, Rabu (14/6/2023).

Devin bilang, saat ini pihaknya telah menawarkan hak penamaan stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung kepada 10 pengiklan potensial dan mereka sudah memberikan jawaban (feedback) yang positif mengenai tawaran ini.

Baca juga: Beroperasi Komersial Oktober 2023, Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Molor Lagi?

Namun, dia enggan menyebut siapa saja yang sudah menyatakan minat atau memutuskan membeli hak penamaan keempat stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung, yaitu Stasiun Halim, Karawang, Padalarang, dan Tegalluar.

"Untuk itu kita belum bisa informasikan. Tapi kita sudah masukkan lebih dari 10 potential," kata dia.

Terkait harga pembelian hak penamaan stasiun, saat ini KCIC bersama para konsultan tengah mengkaji besaran harga hak penamaan ini.

Sebagai informasi, KCIC tidak hanya mengandalkan penjualan hak penamaan stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung untuk tambahan pendapatan perusahaan.

"Nantinya juga untuk advertising di stasiun kan nanti pasti ada tuh periklanannya. Namun sekarang kita sedang masuk ke proses untuk pemilihan mitra," tuturnya.

Baca juga: Kereta Cepat Jakarta-Bandung Tembus Kecepatan 220 Km Per Jam

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kejar Target Sejuta Penyuluh Kemitraan UMKM, KPPU Gaet 500 Mahasiswa di Kalbar

Kejar Target Sejuta Penyuluh Kemitraan UMKM, KPPU Gaet 500 Mahasiswa di Kalbar

Whats New
Tiga Hal yang Perlu Dihindari Saat Membuat Resume Lamaran Kerja

Tiga Hal yang Perlu Dihindari Saat Membuat Resume Lamaran Kerja

Work Smart
OJK Tunggu Pengajuan Nama Komisaris Utama Bank Muamalat

OJK Tunggu Pengajuan Nama Komisaris Utama Bank Muamalat

Whats New
Per Maret 2024,  BCA Telah Gelontorkan Rp 117,7 Triliun untuk UMKM

Per Maret 2024, BCA Telah Gelontorkan Rp 117,7 Triliun untuk UMKM

Whats New
Daftar 15 Sekolah Kedinasan Kemenhub yang Buka Formasi CPNS 2024

Daftar 15 Sekolah Kedinasan Kemenhub yang Buka Formasi CPNS 2024

Whats New
Starlink Belum Punya Kantor di Indonesia, Menkominfo Beri Waktu 3 Bulan

Starlink Belum Punya Kantor di Indonesia, Menkominfo Beri Waktu 3 Bulan

Whats New
Kurangi Sampah Plastik, Indonesia Dapat Pinjaman dari ADB Hampir Rp 8 Triliun,

Kurangi Sampah Plastik, Indonesia Dapat Pinjaman dari ADB Hampir Rp 8 Triliun,

Whats New
Respons Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Tidak Ada Keluhan Gangguan Suplai Bahan Industri

Respons Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Tidak Ada Keluhan Gangguan Suplai Bahan Industri

Whats New
Bertemu Petinggi Nikkei Inc, Menko Airlangga Ungkap Potensi Ekonomi Digital Indonesia

Bertemu Petinggi Nikkei Inc, Menko Airlangga Ungkap Potensi Ekonomi Digital Indonesia

Whats New
Libur Panjang Waisak, Jasa Marga Catat 292.820 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Libur Panjang Waisak, Jasa Marga Catat 292.820 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Whats New
PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1-S2, Simak Persyaratannya

PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1-S2, Simak Persyaratannya

Work Smart
Mengenal 2 Jenis Bias Psikologis dalam Investasi dan Cara Menghadapinya

Mengenal 2 Jenis Bias Psikologis dalam Investasi dan Cara Menghadapinya

Earn Smart
Target Rasio Utang Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran

Target Rasio Utang Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran

Whats New
Berantas Judi 'Online', Menkominfo Ancam X, Google, hingga Meta Denda Rp 500 Juta

Berantas Judi "Online", Menkominfo Ancam X, Google, hingga Meta Denda Rp 500 Juta

Whats New
Kurangi Emisi GRK, MedcoEnergi Tingkatkan Penggunaan Listrik PLN di Blok Migasnya

Kurangi Emisi GRK, MedcoEnergi Tingkatkan Penggunaan Listrik PLN di Blok Migasnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com