Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antam Bakal bagi Dividen Rp 1,9 Triliun, Cek Jadwalnya

Kompas.com - 15/06/2023, 17:14 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) berencana membagikan dividen tunai senilai Rp 1,9 triliun, atau 50 persen dari laba bersih perusahaan sepanjang 2022. Hal ini diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Kamis (15/6/2023).

"Para pemegang saham menyetujui penetapan daenggunaan laba bersih tahun buku 2022 yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk perseroan, yaitu sebesar 50 persen atau 1,91 tirliun," kata Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko ANTM, Elisabeth RT Siahaan dalam Public Expose di Jakarta.

Adapun sepanjang tahun 2022, ANTM mencatatkan laba tahun berjalan perseroan sebesar Rp 3,8 triliun atau meningkat dibandingkan 2021 sebesar Rp 1,8 triliun. Sementara itu, sisa laba sebesar 50 persen, akan dicatatkan sebagai saldo laba perseroan.

Baca juga: Erick Thohir Rombak Direksi Antam

Dividen pay out ratio yang akan dibagikan adalah senilai Rp 79,5 per lembar saham. Adapun jadwal pembagian dividen ANTM akan diputuskan setelah risalah RUPS disampaikan perseroan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

“Dalam RUPS yang sudah ditetapkan, dividen pay out ratio ANTM Rp 79,5 per saham. Jadwal pembagian dividen sesuai dengan ketentuan pembayaran dividen, 30 hari setelah penyampaian RUPS, sesuai ketentuan OJK,” ujar dia.

Sebagai informasi, pada kuartal I-2023, Antam mencatatkan laba tahun berjalan sebesar Rp 1,66 triliun rupiah, tumbuh 13 persen dibanding periode sama tahun 2022 sebesar Rp 1,47 triliun. Earning Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization (EBITDA) pada kuartal I-2023, sebesar Rp 2,52 triliun, meningkat 19 persen dibanding periode sama tahun 2022, sebesar Rp 2,1 triliun.

Adapun total penjualan bersih Antam pada kuartal I-2023 tercatat sebesar Rp 11,59 triliun, meningkat 19 persen dibanding periode sama tahun 2022, sebesar Rp 9,75 triliun. Penjualan bersih domestik menjadi penyumbang capaian yang dominan sebesar Rp 10 triliun atau 86 persen dari total penjualan bersih Antam di kuartal I-2023.

Penjualan emas menjadi kontributor terbesar terhadap total penjualan bersih pada kuartal I-2023 sebesar Rp 7,01 triliun (60 persen), disusul bijih nikel sebesar Rp 2,98 triliun (26 persen), feronikel sebesar Rp 1,20 triliun (10 persen), serta segmen bauksit dan alumina sebesar Rp 326 miliar (3 persen).

Baca juga: PGN Tebar Dividen Rp 3,42 Triliun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kelancaran Transportasi Jadi Tantangan di RI, RITS Siap Kerja Sama Percepat Implementasi MLFF

Kelancaran Transportasi Jadi Tantangan di RI, RITS Siap Kerja Sama Percepat Implementasi MLFF

Whats New
Sebelum Kembali ke Masyarakat, Warga Binaan Lapas di Balongan Dibekali Keterampilan Olah Sampah

Sebelum Kembali ke Masyarakat, Warga Binaan Lapas di Balongan Dibekali Keterampilan Olah Sampah

Whats New
TLPS Pertahankan Tingkat Suku Bunga Penjaminan

TLPS Pertahankan Tingkat Suku Bunga Penjaminan

Whats New
BRI Life Fokus Pasarkan Produk Asuransi Tradisional, Unitlink Tinggal 10 Persen

BRI Life Fokus Pasarkan Produk Asuransi Tradisional, Unitlink Tinggal 10 Persen

Whats New
Dukung Pengembangan Industri Kripto, Upbit Gelar Roadshow Literasi

Dukung Pengembangan Industri Kripto, Upbit Gelar Roadshow Literasi

Whats New
Agar Tak 'Rontok', BPR Harus Jalankan Digitalisasi dan Modernisasi

Agar Tak "Rontok", BPR Harus Jalankan Digitalisasi dan Modernisasi

Whats New
Emiten Beras, NASI Bidik Pertumbuhan Penjualan 20 Pesen Tahun Ini

Emiten Beras, NASI Bidik Pertumbuhan Penjualan 20 Pesen Tahun Ini

Whats New
Sri Mulyani Tanggapi Usulan Fraksi PDI-P soal APBN Pertama Prabowo

Sri Mulyani Tanggapi Usulan Fraksi PDI-P soal APBN Pertama Prabowo

Whats New
Menhub Sarankan Garuda Siapkan Tambahan Pesawat untuk Penerbangan Haji

Menhub Sarankan Garuda Siapkan Tambahan Pesawat untuk Penerbangan Haji

Whats New
Apindo: Pengusaha dan Serikat Buruh Tolak Program Iuran Tapera

Apindo: Pengusaha dan Serikat Buruh Tolak Program Iuran Tapera

Whats New
Orang Kaya Beneran Tidak Mau Belanjakan Uangnya untuk 5 Hal Ini

Orang Kaya Beneran Tidak Mau Belanjakan Uangnya untuk 5 Hal Ini

Spend Smart
Apindo Sebut Iuran Tapera Jadi Beban Baru untuk Pengusaha dan Pekerja

Apindo Sebut Iuran Tapera Jadi Beban Baru untuk Pengusaha dan Pekerja

Whats New
Emiten Produk Kecantikan VICI Bakal Bagi Dividen Tunai Rp 46,9 Miliar

Emiten Produk Kecantikan VICI Bakal Bagi Dividen Tunai Rp 46,9 Miliar

Whats New
Apa Itu Iuran Tapera yang Akan Dipotong dari Gaji Pekerja?

Apa Itu Iuran Tapera yang Akan Dipotong dari Gaji Pekerja?

Whats New
Soroti RPP Kesehatan, Asosiasi Protes Rencana Aturan Jarak Iklan Rokok di Baliho

Soroti RPP Kesehatan, Asosiasi Protes Rencana Aturan Jarak Iklan Rokok di Baliho

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com