Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
RILIS BIZ

Catatkan Prestasi Sejak Diluncurkan, Travelio Berkomitmen untuk Meningkatkan Kualitas Layanan

Kompas.com - 20/06/2023, 15:30 WIB
Sri Noviyanti

Editor


KOMPAS.com - Platform marketplace dan manajemen properti Travelio terus mencatat prestasi sejak diluncurkan pada 2014.

Dengan lebih dari 12.000 unit properti yang dikelola secara eksklusif—termasuk apartemen, rumah, dan vila—Travelio memimpin sektor properti digital dengan inovasi dan kualitas layanan.

Pada April 2023, Travelio sukses menutup pendanaan Seri C yang diikuti oleh investor terkemuka seperti DAOL, Appworks, Orzon, dan investor lama Pavilion Capital.

Lewat pendanaan tersebut, Travelio berencana untuk mengembangkan jangkauan layanan manajemen properti serta memasuki sektor baru, seperti skema sewa untuk memiliki dan fasilitasi jual dan beli properti.

Baca juga: Travelio Raup Pendanaan Seri C, Biayai Peluncuran Bisnis Baru

"Kami berfokus pada pemanfaatan dana ini untuk mengembangkan layanan dan memperluas ke berbagai vertikal baru,” ujar CEO Travelio Hendry Rusli dalam rilis yang diterima Kompas.com, Selasa (20/6/2023).

Hendry menambahkan, sasaran pihaknya adalah untuk memberikan kemudahan bagi pengguna dalam bertransaksi dan berinvestasi di sektor properti.

Fokus pada peningkatan kualitas

Salah satu area yang akan menjadi fokus Travelio pada 2023, kata Hendry adalah peningkatan kualitas layanan bagi penyewa dan pemilik properti.

Dengan memberikan perhatian khusus pada sisi keberlanjutan, Travelio berupaya menciptakan nilai yang lebih besar, bukan hanya dalam hal keuntungan perusahaan, melainkan juga dalam memberikan manfaat langsung kepada para pengguna.

Baca juga: Cocok untuk Milenial, Sewa Apartemen di Travelio Rp 3,7 Jutaan

“Keberlanjutan bukan hanya soal lingkungan, tetapi juga soal kualitas layanan dan kenyamanan pelanggan. Sebagai bagian dari komitmen kami terhadap keberlanjutan, kami akan terus berinvestasi dalam teknologi dan layanan untuk meningkatkan pengalaman pelanggan kami," kata Hendry.

Dalam kesempatan sama, Hendry juga memaparkan tantangan pasar dan persaingan ketat yang dihadapi pihaknya.

Meski demikian, ia optimistis bahwa Travelio dapat mencapai target pendapatan sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi (EBITDA) pada 2023.

Pihaknya memiliki rencana untuk mencapai target tersebut sambil tetap mempertahankan pertumbuhan yang kuat di pasar.

“Inisiatif tersebut mencerminkan visi Travelio untuk menjadi perusahaan yang profitable, sustainable, dan memberikan manfaat yang nyata kepada semua pihak yang terlibat,” ujarnya.

Saat ini, kata Hendry, Travelio telah membuktikan sebagai perusahaan yang bergerak di bidan properti secara dinamis dan inovatif.

Dengan pendekatan berorientasi pada pelanggan dan fokus pada inovasi, Travelio siap untuk membawa industri ini ke level berikutnya.

“Di masa mendatang, perusahaan berharap untuk melanjutkan misi dalam menciptakan solusi properti yang cerdas, efisien, dan berkelanjutan untuk masyarakat Indonesia,” kata Hendry lagi.

Sebagai informasi, saat ini Travelio mengelola lebih dari 15.000 residential property secara eksklusif. Pemilik properti yang ingin memaksimalkan pendapatan mereka dapat memanfaatkan layanan Travelio melalui www.travelio.com/partner.

Pada sisi penyewa, Travelio diakui sebagai pemimpin pasar dengan menawarkan pilihan unit beragam dengan harga kompetitif dan fleksibel, baik itu untuk tempat tinggal jangka pendek maupun jangka panjang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Whats New
Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

Whats New
Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Whats New
Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Whats New
IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

Whats New
Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com