Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG dan Rupiah Ditutup di Zona Hijau

Kompas.com - 21/06/2023, 16:51 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona hijau pada Rabu (21/6/2023). Demikian juga dengan rupiah di pasar spot yang menguat.

Melansir RTI, pada penutupan perdagangan, IHSG ditutup pada level 6.702 atau naik 42,1 poin (0,63 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 6.660,45.

Sementara itu, terdapat 280 saham yang hijau, 240 saham merah dan 218 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 7,9 triliun dengan volume 15 miliar saham.

Baca juga: IHSG dan Rupiah Belum Mampu Bangkit di Awal Perdagangan

Top gainers yang menopang IHSG yaitu, Bank Jago (ARTO) yang melonjak 10,6 persen pada level Rp 3.220 per saham. Kemudian, Astra Otoparts (AUTO) pada level Rp 2.520 per saham atau naik 5,8 persen. Sementara itu, Indosat (ISAT) berakhir di posisi Rp 8.850 per saham atau menguat 3,5 persen

Top losers antara lain, Mitra Keluarga Karyasehat (MIKA) yang ambles 3,7 persen pada level Rp 2.600 per saham. Kemudian, Tempo Scan Pacific (TSPC) pada posisi Rp 1.720 per saham atau turun 3,6 persen. Sementara itu, Barito Pacific (BRPT) berakhir di level Rp 740 per saham atau terkoreksi 2,6 persen.

Bursa Asia mayoritas merah dengan penurunan Hang Seng Hongkong sebesar 1,9 persen (388,7 poin) pada level 19.218,35. Kemudian, Shanghai Komposit yang melemah 1,3 persen (42,4 poin) di level 3.197,35, dan Strait Times pada level 3.223,66 atau terkoreksi 1,3 persen (42,46 persen).

Baca juga: Pengusaha: Libur Panjang Dapat Ganggu Aktivitas Usaha...

Di awal perdagangan, bursa Eropa bergerak mixed dengan penurunan FTSE 0,02 persen (1,3 poin) di level 7.567,97. Sementara itu GDAXI menguat 0,13 persen (20,8 poin) pada posisi 16.132,5.

Berdasarkan Bloomberg, rupiah sore ini juga ditutup menguat. Pukul 14.56 WIB mata uang garuda ditutup pada level Rp 14.952 per dollar AS atau menguat 52 poin (0,35 persen) dibandingkan sebelumnya Rp 15.004 per dollar AS.

Baca juga: Penyerapan Anggaran Pemerintah Tinggi, tetapi Minim Dampak...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Whats New
Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Work Smart
Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Whats New
Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Whats New
Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

Whats New
Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com