Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bitcoin Sentuh Level Tertinggi sejak Awal 2023

Kompas.com - 25/06/2023, 10:03 WIB
Rully R. Ramli,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga Bitcoin selama sepekan terakhir bergerak cendeung menguat. Bahkan, harga kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar itu sempat menyentuh level tertinggi sejak awal tahun 2023

Berdasarkan data Coinmarketcap, harga Bitcoin sempat menyentuh level 31.000 dollar AS atau setara sekitar Rp 465 juta (asumsi kurs Rp 15.000) per keping pada Sabtu (24/6/2023) dini hari, sebelum akhirnya kembali terkoreksi ke kisaran 30.000 dollar AS.

Dilansir dari CNN, sejak awal 2023 harga Bitcoin telah menguat sekitar 87 persen. Sentimen positif teranyar datang dari kembali berdatangannya minat dari perusahaan keuangan raksasa terhadap Bitcoin.

Baca juga: Harga Bitcoin Jatuh di Bawah Level 25.000 Dollar AS Per Coin

Pada pekan lalu, BlackRock mengajukan untuk meluncurkan exchage-traded fund (ETF) Bitcoin spot, yang merupakan sarana investasi untuk melacak harga mata kripto tersebut. Selain itu, platform transaksi kripto EDX Markets berencana meluncurkan platform trading dalam waktu dekat.

"Berita ini akan memberikan dampak positif dalam beberapa bulan mendatang dan bisa menjadi salah satu sentimen utama dalam persiapan untuk Halving Bitcoin tahun depan," ujar Trader External Tokocrypto, Fyqieh Fachrur, dalam keterangannya, dikutip Minggu (25/6/2023).

Sentimen-sentimen tersebut mampu membuat Bitcoin bangkit, setelah pada awal bulan ini mengalami pelemahan signifikan, imbas dari permasalahan terkait regulator di Amerika Serikat.

Dua platform kripto terbesar di dunia, Coinbase dan Binance dituntut oleh Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat.

Baca juga: Makin Turun, Harga Bitcoin Kini di Level 26.000 Per Dollar AS

Dalam jangka waktu mingguan dan bulanan, Fyqieh memproyeksik, Bitcoin mengalami tren bullish. Namun, untuk mengkonfirmasi kenaikan harga menuju 33.000 dollar AS, Bitcoin perlu berhasil menembus level resistensi di harga 31.000 dollar AS.

"Namun, pasar kripto sangat volatil dan dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor eksternal yang sulit diprediksi. Oleh karena itu, investasi harus didasarkan pada penelitian menyeluruh dan pemahaman yang baik terhadap risiko yang terkait," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
KAI Services Buka Lowongan Kerja hingga 25 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

KAI Services Buka Lowongan Kerja hingga 25 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Whats New
Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada 'Pertek' Tak Ada Keluhan yang Masuk

Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada "Pertek" Tak Ada Keluhan yang Masuk

Whats New
Tidak Ada 'Black Box', KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Tidak Ada "Black Box", KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Whats New
Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Whats New
Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Whats New
Stok Beras Pemerintah Capai 1,85 Juta Ton

Stok Beras Pemerintah Capai 1,85 Juta Ton

Whats New
Luncurkan Starlink di Indonesia, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya

Luncurkan Starlink di Indonesia, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com