Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pekan Pendek, Bagaimana IHSG Hari Ini?

Kompas.com - 26/06/2023, 07:11 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jelang libur panjang, bagaimana proyeksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Senin (26/6/2023)?  Pada penutupan Jumat (23/6/2023), IHSG berakhir turun 12,5 poin (0,19 persen) ke posisi 6.639,73.

Menurut Founder WH Project William Hartanto, secara teknikal trend line terukur, IHSG berpotensi melemah kembali dengan pergerakan yang sudah mendekati support 6.618. Sentimen muncul dari eksternal, yakni pelemahan Dow Jones Industrial Averages (DJIA) pada pekan lalu.

“(Pelemahan DJIA) walaupun tidak membawa efek yang signifikan, namun di saat Dow melemah biasanya akan ada penekan tambahan dari net sell investor asing terhadap IHSG. Hari ini kami memproyeksikan IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung melemah dalam range 6.618 – 6.754,” kata William dalam analisisnya.

Baca juga: Daftar 10 Saham Paling Boncos dan Cuan Pekan Ini

Sementara CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, pada pekan terakhir semester I-2023, IHSG terlihat akan mencoba untuk menguat di tengah minimnya sentimen dari dalam negeri.

“Hari ini IHSG berpotensi menguat pada range 6.601 – 6.742. Namun investor bisa memanfaatkan peluang jika terjadi koreksi minor untuk melakukan akumulasi pembelian,” kata William Surya Wijaya.

Lalu bagaimana dengan saham-saham yang bisa dicermati pada perdagangan hari ini? Simak rekomendasi teknikal dari tiga perusahaan sekuritas:

1. WH Project

AUTO rekomendasi buy, support 2.400, belum membentuk resistance baru.
TOWR rekomendasi buy, support 1.045, resistance 1.120.
CLEO rekomendasi buy, support 575, resistance 635.

2. Pilarmas Investindo

EXCL last price 1.930, support 1.895, resistance 1.980
INKP last price 8.275, support 8.075, resistance 8.475
JSMR last price 3.640, support 3.580, resistance 3.730

3. BinaArtha Sekuritas

AMRT rekomendasi speculative buy, support 2.450, resistance 2.700 - 3.090
EMTK rekomendasi buy on weakness, support 650, resistance 820 - 950
INVO rekomendasi acumulative buy, support 6.100, resistance 6.700 - 7.350

Baca juga: IHSG Merah, 5 Saham LQ45 Ikut Boncos

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com