Dapat Tugas Ganti Rumput JIS, Kementerian PUPR: Enggak Bisa Pakai Pola Konvensional

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah bakal merenovasi Jakarta Internasional Stadium (JIS) agar dapat dipilih untuk penyelenggaraan Piala Dunia U17 2023.

Juru Bicara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Endra S Atmawidjaja mengatakan, berdasarkan masukkan dari para pakar, terdapat beberapa aspek yang perlu diperbaiki dari JIS agar dapat memenuhi standar stadion untuk pertandingan internasional.

Adapun perbaikan JIS di antaranya berupa kualitas rumput, parkir, dan akses menuju stadion seperti terminal sementara, kereta api, ramp tol, dan pembangunan jembatan penyeberangan orang (JPO).

Baca juga: JIS untuk Piala Dunia U17 2023: Rumput Tak Standar FIFA, Biaya Perbaikan Rp 6 Miliar

"Karena memang ternyata aksesnya agak sulit, kemudian juga ruang parkirnya terbatas di situ, dan yang paling krusial tentunya kalau berhubungan dengan kualitas stadion adalah rumput. Rumputnya ini memang harus diganti kalau kita ingin menjadikan JIS sebagai salah satu venue untuk U17," ujar Endra saat di temui di Auditorium Kementerian PUPR, Jakarta, Selasa (4/7/2023).

Kementerian PUPR mendapatkan tanggung jawab untuk mengerjakan penggantian rumput stadion. Selain itu, kemungkinan PUPR juga akan kebagian tugas membangun JPO untuk akses masuk penonton yang memarkirkan kendaraannya di Ancol.

Namun target penyelesaian renovasi JIS ini harus rampung dalam tiga bulan, lantaran pada September 2023 pihak Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) akan melakukan penilaian kepada stadion-stadion yang layak untuk menjadi tempat pertandingan U17.

Baca juga: Piala Dunia U17 2023, Kans JIS Jadi Stadion Termegah jika Dapat Restu FIFA

"Kita mulai perencanaanya itu dari sekarang, kita mulai rencana kerjanya. Kemudian kita harapkan dalam 3 bulan itu sudah selesai dan pada saatnya nanti JIS dinilai oleh FIFA itu layak atau tidak," ungkapnya.

Oleh karenanya, Kementerian PUPR akan mengakali pergantian rumput dengan jenis rumput yang biasa dipakai di lapangan golf agar bisa dikebut penyelesaiannya dengan cepat.

"Kita bandingkan dengan GBK memang itu harus dilakukan penyesuaian terhadap kualitas rumput, itu nanti kita ganti. Kan Pak Menteri PUPR sudah sampaikan akan diganti dengan stadion yang mirip dengan GBK. Tapi karena waktunya terbatas, ini juga kita gak bisa dengan pola konvensional seperti itu, kita harus cari cara cepat," jelasnya.

Baca juga: Perbaikan JIS agar Suporter Pulang dengan Selamat

KOMPAS.com/Isna Rifka Sri Rahayu Juru Bicara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Endra S Atmawidjaja saat di temui di Auditorium Kementerian PUPR, Jakarta, Selasa (4/7/2023).

Kendati demikian, dia masih belum dapat memastikan berapa anggaran yang diperlukan untuk mengganti rumput JIS.

"Ini kan baru dilihat tadi toh, ya kalau anggarannya harus kita tunggu. Belum tahu saya anggaran itu kisarannya belum tahu," tuturnya.

Baca juga: Jakpro Targetkan Revitalisasi JIS Rampung Kurang dari Tiga Bulan