Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Abrasi di Raja Ampat, SIG Pasok 2.630 Unit Tetrapod

Kompas.com - 20/07/2023, 15:35 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Unit usaha dari PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, PT Varia Usaha Beton (VUB) memasok sebanyak 2.630 unit pemecah gelombang jenis tetrapod di Pulau Fani, Raja Ampat, Papua Barat Daya pada Juli 2023.

Ribuan tetrapod yang dipasok tersebut merupakan sebagian dari upaya pelestarian kawasan wisata Raja Ampat yang telah ditetapkan sebagai destinasi wisata prioritas oleh pemerintah. Tetrapod dengan berat 1,2 ton per unit itu diproduksi di Plant Beton Precast VUB Gresik, Jawa Timur.

Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni mengatakan, tetrapod buatan VUB di Pulau Fani ini digunakan untuk memecah gelombang ombak air laut agar tidak merusak keindahan dan keasrian pantai, sekaligus melindunginya dari ancaman abrasi.

Baca juga: Bahlil: Perusahaan Solar Panel China Bakal Investasi di Batam

Vita mengatakan, tetrapod buatan VUB yang digunakan di Pulau Fani adalah untuk memecah gelombang ombak air laut agar tidak merusak keindahan dan keasrian pantai, sekaligus melindunginya dari ancaman abrasi.

“Pulau Fani merupakan pulau terluar yang terletak di Samudera Pasifik, membuatnya memiliki potensi abrasi yang cukup besar. Proyek ini diharapkan dapat mendukung keasrian pantai, sekaligus melindunginya dari ancaman abrasi,” kata Vita Mahreyni dalam siaran pers, Kamis (20/7/2023).

Pemecah gelombang tetrapod buatan VUB juga telah dipasok ke sejumlah proyek srategis, di antaranya Daerah Aliran Sungai (DAS) Bogowonto sebanyak 586 tetrapod dengan berat 1,8 ton per unit.

Baca juga: Ini Upaya Bibit.id dan Citibank Perluas Akses Investasi di Pasar Modal

Selain itu, tetrapod dipasok ke Pelabuhan Tanjung Emas di Semarang sebanyak 1.000 unit dengan berat 1 ton, dan kawasan wisata Tanah Lot di Bali dengan jenis tetrapod yang dipasok seberat 10 ton per unit.

“Kami berkomitmen untuk terus berinovasi menciptakan solusi layanan dan produk yang memenuhi beragam kebutuhan pembangunan. SIG bukan hanya untuk konstruksi perumahan dan infrastruktur, tapi juga untuk pengendalian lingkungan dengan memanfaatkan solusi seperti tetrapod ini,” ujar Vita Mahreyni.

VUB adalah salah satu unit usaha SIG yang memproduksi berbagai macam produk beton, antara lain beton siap pakai, beton pracetak, beton masonry, crushed stone, hingga jasa konstruksi dan sewa peralatan. Produk dan layanan VUB juga memiliki kelengkapan mesin dan peralatan yang sesuai standar dan otomatisasi.

Baca juga: Jokowi Minta Pabrik Pindad dan PTDI Pindah ke Subang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com