BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Telkom

Gelar BATIC 2023, Ini Strategi Jitu Telkom untuk Hadapi Evolusi Teknologi Digital yang Dinamis

Kompas.com - 09/09/2023, 14:05 WIB
Aningtias Jatmika,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

KOMPAS.com – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk atau Telkom menggelar Bali Annual Telkom International Conference (BATIC) 2023 di Mangupura Hall, Bali International Convention Center (BICC), The Westin Resort Nusa Dua, Bali, pada Rabu (6/9/2023) hingga Jumat (8/9/2023).

Mengusung tema “Unleashing the Innovation Wave, Enabling the Digital Tomorrow”, BATIC 2023 menjadi salah satu wujud komitmen Telkom dalam mendorong transformasi digital di Indonesia, baik di skala nasional maupun regional.

Hal itu juga sejalan dengan langkah Telkom yang berfokus menggarap segmen business-to-business (B2B).

Sebagai informasi, gelaran BATIC 2023 dibuka oleh Komisaris Telkom Marcelino Pandin, Direktur Wholesale and International Services Telkom Bogi Witjaksono, serta Chief Executive Officer (CEO) Telin Budi Satria Dharma Purba.

Gelaran hari pertama yang diselenggarakan anak usaha Telkom, Telin, dihadiri oleh sekitar 1.000 peserta dari 300 perusahaan global di 40 negara.

Adapun Telin merupakan perpanjangan tangan Telkom yang berfokus pada sektor bisnis wholesale dan internasional. Telin sendiri memiliki kantor representatif di 14 negara.

Baca juga: Fasilitasi Perluas Jaringan Pasar, Total Transaksi PaDi UMKM Telkom Tembus Rp 7,5 Triliun

Pada hari pertama, peserta mengikuti sesi konferensi dan diskusi panel yang berfokus pada strategi pelaku industri dan operator internasional dalam bertransformasi. Transformasi ini dilakukan melalui inovasi atau model bisnis baru guna memberikan pengalaman digital yang lebih baik.

Konferensi dibuka oleh Senior Managing Director Delta Partners Sam Evans. Pada pemaparannya, Sam menjelaskan tentang transformasi dan inovasi yang tengah berlangsung dalam industri telekomunikasi.

Dia menilai, kedua hal itu perlu dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang terus berkembang.

Sesi selanjutnya diisi oleh Direktur Group Business Development Telkom Honesti Basyir yang menjelaskan tentang strategi Telkom dalam menghadapi evolusi dunia telekomunikasi yang cepat dan dinamis.

“Telkom Group telah menjadi pemimpin pasar di Indonesia. Namun, kami harus melakukan ekspansi bisnis di kawasan untuk dapat menjangkau pasar yang lebih besar,” ujar Honesti dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (8/9/2023).

Untuk mendorong hal itu, lanjut Honesti, Telkom Group telah menetapkan strategi “Five Bold Moves” yang sejalan dengan tren global.

Komisaris Telkom Marcelino Pandin (tengah) bersama Direktur Wholesale and International Service Telkom Bogi Witjaksono (kiri) dan Chief Executive Officer Telkom Indonesia Internasional (Telin) Budi Satria Dharma Purba (kanan) pada seremoni pembukaan Bali Annual Telkom International Conference (BATIC) 2023, di The Westin Resort Nusa Dua Bali, Rabu (6/9/2023).Telkom Indonesia Komisaris Telkom Marcelino Pandin (tengah) bersama Direktur Wholesale and International Service Telkom Bogi Witjaksono (kiri) dan Chief Executive Officer Telkom Indonesia Internasional (Telin) Budi Satria Dharma Purba (kanan) pada seremoni pembukaan Bali Annual Telkom International Conference (BATIC) 2023, di The Westin Resort Nusa Dua Bali, Rabu (6/9/2023).

Strategi itu juga menjadi upaya Telkom Group untuk mengantisipasi kondisi pasar industri telekomunikasi Indonesia dengan layanan yang cenderung stagnan, bahkan menurun.

“Strategi tersebut berfokus pada konektivitas digital, platform digital, dan layanan digital. Kami juga perlu membangun kerja sama dan sinergi dengan perusahaan lain”, ucap dia.

Menurut Honesti, BATIC 2023 menjadi momentum tepat dan berperan krusial dalam upaya merealisasikan kolaborasi tersebut, khususnya dengan pelaku industri telekomunikasi global.

Pemaparan selanjutnya disajikan oleh Chief Network Operations and Wholesale Officer Group TIM sekaligus Chair Global Leader Forum (GLF) Elisabetta Romano.

Dia menjelaskan bahwa industri telekomunikasi merupakan penggerak terbesar untuk mencapai transformasi digital. Oleh sebab itu, para pelaku industri telekomunikasi perlu membangun infrastruktur yang andal guna memenuhi kebutuhan pelanggan yang dinamis.
Rangkaian BATIC 2023 dilanjutkan dengan diskusi panel bertema “Ensuring Seamless End-to-End Connectivity.”

Baca juga: Sagara Technology dan Telkom University Gelar Digital Talent Collaboration Program

Diskusi itu menghadirkan CEO Telin Budi Satria Dharma Purba, CEO Axiata Group Wholesale Obaid Rahman, Group Chief Carrier and Wholesale Officer Nabil Baccouche, dan CEO Console Connect PCCW Global Marc Halbfinger.

Pada sesi tersebut, Budi menyampaikan bahwa kolaborasi merupakan suatu keharusan dalam menghadapi transformasi digital.

“Untuk menjawab kebutuhan pelanggan terhadap konektivitas yang cepat, aman, adaptif, dan tepercaya, perlu diciptakan platform terbuka. Dengan demikian, investasi tidak harus ditanggung oleh satu perusahaan saja,” jelas Budi.

Budi melanjutkan, Telin juga meluncurkan platform digital TneX bertepatan dengan penyelenggaraan BATIC 2023.

“TneX merupakan platform terbuka yang menghadirkan solusi konektivitas instan dan on-demand. Kehadiran TneX sejalan dengan peran Telin dalam mendukung fokus Telkom Group terhadap platform dan konektivitas digital,” ucap Budi.

Adapun paparan terakhir disampaikan oleh President Asia Pacific and Japan CISCO Sanjay Kaul. Dia menjelaskan sejumlah kiat untuk menjadikan interaksi digital lancar, efisien, dan menyenangkan.

Dengan demikian, masyarakat dapat mengakses informasi, melakukan transaksi, berkolaborasi, dan berkomunikasi secara mudah di dunia digital.

Baca juga: Telkom Raih Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Semester I-2023

Konferensi hari pertama ditutup dengan sesi diskusi panel yang diisi oleh Chief Marketing Officer Telkomsel Derrick Heng, Head of APAC Zoom Ricky Kapur, CEO Airtel Vani Venkatesh, dan Chief Product Officer Vidio.com Hadikusuma Wahab.

Sebagai informasi, penyelenggaraan BATIC kedelapan itu berbeda jika dibandingkan penyelenggaraan BATIC tahun sebelumnya.

Untuk kali pertama, BATIC 2023 menghadirkan agenda Closed-Door Leadership Summit. Lewat agenda ini, para pemimpin dari perusahaan-perusahaan global terkemuka berkumpul untuk membahas dampak transformasi digital terhadap industri saat ini dan di masa depan.

Pertemuan yang diselenggarakan secara eksklusif itu menjadi forum bagi seluruh peserta C-level untuk berkolaborasi dan berdiskusi dengan lebih ekstensif.


komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com