Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menperin: Kapasitas Produksi Motor Listrik di Indonesia Capai 1,4 Juta Unit Per Tahun

Kompas.com - 25/10/2023, 22:16 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, saat ini, ada 48 perusahaan sepeda motor listrik di Indonesia dengan kapasitas produksi sebesar 1,427 juta unit per tahun.

Agus mengatakan, pemerintah terus melakukan akselerasi pembentukan ekosistem electric vehicle (EV) melalui evaluasi dan berbagai terobosan.

"Langkah ini merupakan bentuk dukungan industri dalam pemenuhan komitmen pemerintah untuk menurunkan gas emisi,” kata Agus dalam pembukaan Indonesia Motorcycle Show (IMOS+) dikutip dari laman resmi Kemenperin, Rabu (25/10/2023).

Baca juga: Kemenperin Kebut Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik

Agus mengatakan, berdasarkan data registrasi Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) hingga September 2023, telah terdaftar sepeda motor listrik sejumlah 66.978 unit.

Ia mengatakan, untuk mendukung transisi motor listrik, pemerintah menggulirkan program Bantuan Pemerintah untuk pembelian KBLBB roda dua.

Adapun sesuai dengan Peraturan Menteri Perindustrian nomor 6 Tahun 2023 juncto nomor 21 Tahun 2023, pemerintah memberikan bantuan berupa potongan harga sebesar Rp 7.000.000 tiap pembelian satu unit KBLBB roda dua yang memiliki TKDN minimal 40 persen.

"Bantuan ini bisa didapatkan oleh setiap Warga Negara Indonesia berusia minimal 17 tahun yang memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK), dibuktikan dengan kepemilikan KTP elektronik," ujarnya.

Agus mengatakan, saat ini sudah terdaftar 16 perusahaan industri KBLBB roda dua yang menjadi peserta program dengan 38 model yang terdaftar ke dalam platform penyaluran program bantuan.

Adapun per 20 Oktober 2023, bantuan telah diterima lebih dari 7.500 penerima manfaat.

"Diharapkan ke depannya semakin banyak masyarakat yang menjadi penerima manfaat program tersebut, sehingga target peningkatan ekosistem KBLBB roda dua yang sejalan dengan komitmen penurunan emisi karbon di Indonesia dapat tercapai," tuturnya.

Baca juga: Menteri ESDM Bakal Door to Door Genjot Konversi Motor Listrik

Lebih lanjut, Agus mengatakan, kendaraan bermotor roda dua telah mencapai penjualan domestik sebesar 4,7 juta unit dan ekspor sebesar 428.000 unit (CBU) pada periode Januari-September 2023.

Angka tersebut, kata dia, meningkat bila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2022 yaitu 3,6 juta unit untuk penjualan domestik dan total ekspor 568.000 unit (CBU).

Sementara itu, total penjualan domestik pada tahun 2022 mencapai 5,2 juta unit dan total ekspor mencapai 743.000 Unit (CBU).

“Target penjualan domestik sepeda motor di akhir tahun 2023 sebesar 6,1 juta unit. Kami juga mendorong agar ekspornya paling tidak dapat menyamai angka tahun 2022, terlepas sedang lemahnya daya beli pasar global," ucap dia.

Baca juga: China Bakal Batasi Ekspor Bahan Baku Baterai Kendaraan Listrik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com